App Store Optimization (ASO): Pengertian, Fungsi, Cara Kerja, Strategi, Manfaat, dan Perbedaannya dengan SEO
App Store Optimization (ASO) |
Pengertian App Store Optimization (ASO)
App Store Optimization (ASO) atau App Store Marketing (Mobile App SEO) adalah proses meningkatkan visibilitas dan tingkat konversi aplikasi pada mesin pencarian app store. ASO merupakan strategi untuk membuat sebuah aplikasi berada di ranking teratas dalam pencarian app store, sehingga mempermudah seseorang untuk menemukan dan mengunduh aplikasi yang ditawarkan.
Semakin banyak yang mengunduh aplikasi tersebut berarti lebih banyak user dan hal ini dapat berarti juga; lebih banyak revenue bagi brand. ASO ini juga memfokuskan pada click-through rate (CTR). Dan tujuan utama dari ASO biasanya selalu meningkatkan jumlah download, tetapi ada pula beberapa tujuan lain di antaranya,
1. Meningkatkan brand exposure.
2. Mendapatkan review dan rating yang postif.
3. Meningkatkan engagement dari audiens.
4. Menambah keberagaman channel marketing
Baca Juga: Multichannel Marketing: Pengertian, Jenis, Manfaat, Cara Melakukan, dan Perbedaannya dengan Omnichannel
Sekilas, strategi ini memang serupa dengan search engine optimization (SEO). Hal mendasar yang membedakan keduanya hanyalah media yang digunakan. SEO berfokus pada pencarian di search engine, sedangkan ASO berfokus pada pencarian di app store.
Pengoptimalan atau App Store Optimization (ASO) membantu Anda terhubung dengan audiens yang relevan dan mendorong nilai jual unik aplikasi Anda. ASO yang berkualitas dapat sangat meningkatkan penginstalan, membuatnya berharga bagi pemasar aplikasi.
Selain itu, ini adalah pemasangan organik, yang sering kali terbukti menjadi pengguna aplikasi yang paling berharga. Selain fakta bahwa aplikasi adalah bisnis besar, tetapi pengguna sebenarnya senang mencari aplikasi. 50% (persen) pengguna aktif harian mencari aplikasi setidaknya sekali seminggu.
Penelitian telah menunjukkan bahwa lebih dari 60% (persen) aplikasi ditemukan melalui pencarian toko aplikasi itu sendiri! Tanpa praktik ASO, aplikasi Anda hanya akan dianggap sebagai aplikasi Zombie! Aplikasi zombie adalah aplikasi yang tidak muncul 2 (dua) dari 3 (tiga) hari dalam daftar 300 teratas di toko aplikasi.
Oleh karena itu, menginvestasikan waktu untuk pengoptimalan adalah suatu keharusan!
Fungsi App Store Optimization (ASO)
Secara garis besar, ini memang sama seperti pengoptimalan mesin telusur atau pencari (dalam hal ini SEO) untuk situs web, pengoptimalan toko aplikasi berfungsi dan memiliki tujuan utama untuk aplikasi mobile (seluler) saja.
Fungsi pengoptimalan adalah untuk meningkatkan visibilitas aplikasi seluler di toko aplikasi seperti App Store untuk iOS, Google Play untuk Android, Windows Store untuk Windows Phone atau BlackBerry World untuk BlackBerry.
Untuk lebih spesifik, proses pengoptimalan memberi peringkat aplikasi melalui pencarian kata kunci di toko dan mendorong aplikasi ke tangga lagu (daftar list) teratas saat sudah benar dan sesuai. Kuncinya adalah membuat aplikasi Anda terlihat sedapat mungkin oleh calon pengguna Anda.
Moz menjelaskan, pengoptimalan ASO ada 2 (dua), Anda perlu menemukan kata-kata yang dicari pengguna potensial Anda yang terkait dengan aplikasi Anda dan ke-2 (dua), aplikasi Anda harus terlihat menarik.
Cara Kerja App Store Optimization (ASO)
Cara kerja app store terbagi dalam tiga tahap, yaitu menemukan aplikasi terbaru atau ter-update, melakukan indexing, dan menentukan ranking aplikasi berdasarkan algoritmanya. Tugas Anda dalam App Store Optimization adalah memaksimalkan ketiga tahapan tersebut di aplikasi Anda.
Untuk memaksimalkan jumlah unduhan aplikasi di app store, kenali apa saja rank factor yang akan mempengaruhi peringkat aplikasi. Berikut beberapa di antaranya,
1. Kualitas aplikasi. Kualitas dinilai dari performa aplikasi setelah dijalankan. Apakah terdapat bugs pada aplikasi ataukah performanya berjalan lambat.
2. Keterbaruan. Kapan versi terbaru aplikasi dikeluarkan dan seberapa sering aplikasi diperbarui oleh pihak pengembang.
3. Skala brand. Seberapa besar brand dari aplikasi tersebut dikenal masyarakat.
4. Sinyal pengguna. Seperti apa sinyal yang diberikan pengguna terhadap aplikasi. Sinyal dilihat dari review, rating, dan engagement aplikasi di app store.
Strategi App Store Optimization (ASO)
Berikut beberapa jenis dan macam strategi ASO (App Store Optimization) di antaranya,
1. Riset Kata kunci dan Pasar
Strategi ASO pertama yaitu dengan riset keyword (kata kunci) dan market research. Memilih kata kunci yang tepat sangat penting untuk keberhasilan penelusuran toko aplikasi. Anda harus menargetkan mereka yang memiliki relevansi tinggi (terkait dengan bisnis Anda), lalu lintas tinggi, dan kesulitan atau persaingan rendah.
Memang, strategi kata kunci berbeda untuk setiap aplikasi. Sebagai contoh misalnya, untuk aplikasi baru, lebih baik menggunakan istilah persaingan rendah dan menengah untuk secara bertahap mengubahnya dengan beberapa dengan lebih banyak lalu lintas dan persaingan.
Untuk mendapatkan visibilitas maksimum, aplikasi atau game Anda harus bersifat global (tersedia di seluruh dunia) dengan semua bahasa dioptimalkan.
2. Memahami Target Audiens
Mengenal audiens target aplikasi Anda adalah salah satu komponen terpenting dari strategi ASO. Sebagian besar pemasar aplikasi memulai dengan langkah yang salah karena mereka tidak mengetahui target audiensnya. Untuk mengembangkan strategi ASO yang unggul, Anda harus mengidentifikasi grup target (atau grup) dan menyesuaikan upaya pemasaran aplikasi Anda.
3. Optimasi Berbasis Hipotesis
Strategi ASO yang kuat dibangun di atas hipotesis tentang kombinasi materi iklan dan perpesanan yang akan menyebabkan sebagian besar pengguna mendownload aplikasi Anda. Tanpa pengujian hipotesis yang baik, Anda mungkin berisiko membuang-buang sumber daya pada eksperimen yang tidak fokus.
Hipotesis yang baik adalah pernyataan tepat yang dapat dibuktikan atau tidak terbukti dan harus digunakan sebagai titik awal untuk penyelidikan lebih lanjut.
4. Menjalankan Testing
Berdasarkan analisis kami terhadap lebih dari jutaan sesi pengguna, Kami telah mengidentifikasi aset pemasaran toko aplikasi yang paling berdampak dalam hal potensi peningkatan conversion. Data kami menunjukkan bahwa materi iklan, video pratinjau aplikasi, tangkapan layar, dan ikon merupakan adalah aset pemasaran app store yang paling berdampak.
5. Gunakan Data
Sekarang, Anda sudah menjalankan tes, Anda mungkin telah menemukan yang mana bagian yang efektif dan yang tidak. Di sinilah letak komponen yang paling penting yaitu menerjemahkan data menjadi wawasan yang memandu Anda lebih jauh.
Secara umum, adapun tahap analisis yang normal dan sehat biasanya akan terlihat seperti ini:
1. Dalam analisis keterlibatan toko aplikasi, nilai kinerja aset laman untuk memahami tanggapan terbaik pengguna, dan identifikasi kekuatan dan kelemahan dari semua variasi.
2. Tentukan apakah ada variasi kemenangan yang harus kita dorong ke toko langsung.
3. Hitung peningkatan CVR di toko secara langsung.
Cara Optimasi atau Meningkatkan Peringkat Aplikasi dengan ASO
Berikut daftar singkat cara meningkatkan peringkat aplikasi Anda dengan ASO di antaranya,
1. Menggunakan keyword dalam nama aplikasi Anda.
2. Menyertakan kata kunci dalam deskripsi aplikasi Anda.
3. Melokalkan (localizing) konten.
4. Menggunakan kategori aplikasi primer dan sekunder yang tepat.
5. Tangkapan layar dan gambar berguna lainnya.
Mari kita jadikan localizing atau pelokalan sebagai contoh utama tentang cara mendapatkan keuntungan dari ASO. Pertimbangkan kemungkinan peningkatan konversi saat bahasa dan currency (mata uang) aplikasi Anda telah dilokalkan untuk berbagai pengguna.
Perubahan kecil ini dapat langsung meningkatkan jangkauan aplikasi Anda dan selanjutnya mendorong pemasangan dari file .apk. Aplikasi Anda dan kebutuhan pemirsanya pasti akan berubah seiring waktu, dan ASO Anda juga harus mengikutinya.
Bukan kebetulan bahwa aplikasi dengan peringkat tertinggi di App Store memelihara dan memperbarui kontennya secara teratur. Mereka bertujuan untuk mencerminkan umpan balik pengguna dalam ASO mereka dan memastikan bahwa fitur baru disertakan dalam deskripsi.
Cara lain untuk mempelajari bagaimana peringkat Anda dapat ditingkatkan adalah dengan meneliti praktik aplikasi peringkat tertinggi dalam kategori yang relevan bagi Anda. Dengan mengamati ASO pesaing Anda, Anda dapat mengoptimalkan konten Anda dan menjadi yang terdepan dalam persaingan.
Manfaat App Store Optimization (ASO)
1. Mudah terlihat di app store
Manfaat app store optimization (ASO) yang pertama adalah mudah terlihat di app store. Dengan memanfaatkan ASO untuk menempatkan aplikasi di urutan atas pencarian app store, maka, aplikasimu berpeluang dipilih dan di-download oleh pengguna. Hal ini sederhana, karena para pengguna cenderung memilih aplikasi yang berada pada urutan teratas.
2. Aplikasi ditemukan oleh target pengguna
App store optimization (ASO) tidak hanya tentang mendapatkan banyak download dari pengguna. Lebih dari itu, ASO akan memungkinkan sebuah aplikasi di-download oleh pengguna yang tepat. Pengguna yang dimaksud adalah mereka yang benar-benar mencari jenis aplikasimu.
Jika sebuah aplikasi justru ditemukan oleh pengguna yang tidak tepat, aplikasi tersebut berpeluang dihapus oleh pengguna tersebut.
3. Mendapat download organik
Salah satu ukuran app store optimization (ASO) yang efektif adalah ketika aplikasi berhasil di-download oleh banyak pengguna. Tak hanya itu, mereka juga akan menggunakan aplikasi dalam jangka panjang karena aplikasi yang di-download sesuai dengan harapan mereka.
4. Meningkatkan pendapatan dan conversion rates
Ada banyak cara yang bisa kamu lakukan untuk meningkatkan pendapatan melalui aplikasi. Beberapa di antaranya adalah dengan memasang in-app ads, in-app purchases, dan sistem berlangganan. Semakin banyak aplikasimu di-download, maka semakin besar pula kemungkinan pendapatanmu.
Maka, dapat disimpulkan bahwa app store optimization juga berpengaruh dalam meningkatkan pendapatan dan conversion rates aplikasimu.
5. Digunakan oleh orang dari berbagai belahan dunia
Sistem pencarian di app store memungkinkan pengguna menemukan aplikasi dari negara mana pun. Oleh karena itu, dengan app store optimization yang baik, aplikasimu juga bisa digunakan oleh orang dari berbagai belahan dunia. Dengan kata lain, aplikasimu menjadi go international.
Perbedaan ASO dengan SEO (Search Engine Optimization)
ASO memang sering disebut sebagai SEO-nya toko aplikasi. Kedua proses tersebut memiliki kesamaan seperti pengoptimalan kata kunci, backlink (tautan balik) dan pengoptimalan konversi. Adapun untuk perbedaan utama antara pengoptimalan app store dan pengoptimalan mesin telusur atau pencari adalah faktor peringkatnya.
Selain itu, ASO digunakan untuk aplikasi seluler sedangkan SEO untuk situs web. Faktor SEO untuk browser web, seperti Google Penelusuran, melibatkan lebih dari 200 (dua ratus) aspek dan daftarnya terus bertambah. Daftar faktor peringkat untuk ASO jauh lebih pendek, namun banyak orang masih ragu apa saja yang berperan serta berfungsi.
Berikut daftar tabel perbedaan ASO dengan SEO
Tabel Perbedaan ASO dengan SEO |
Post a Comment