VRAM (Video Random Access Memory): Pengertian, Sejarah, Fungsi, dan Jenisnya
VRAM (Video Random Access Memory) adalah memori komputer yang digunakan untuk menyimpan data gambar yang ditampilkan di monitor komputer. VRAM merupakan komponen yang terpasang pada video card dan bekerja layaknya sebuah RAM. VRAM bertindak sebagai buffer antara CPU dan kartu grafis.
Jika RAM digunakan untuk menyimpan data dari CPU (Central Processing Unit), sementara VRAM digunakan untuk menyimpan data dari GPU (Graphical Processing Unit). Data-data yang berurusan dengan VRAM dapat berupa texture, framebuffer, atau asset lainnya yang dibutuhkan oleh video card untuk merender sebuah gambar agar bisa tampil di layar monitor.
Sejarah VRAM (Video Random Access Memory)
VRAM pertama kali ditemukan oleh tiga orang yaitu F. Dill, D. Ling dan R. Matick pada penelitian IBM di tahun 1980 dan dipatenkan lima tahun kemudian. Sebelum lahirnya teknologi ini, urusan texture, framebuffer, dan lain-lain biasanya diserahkan kepada teknologi dual-ported yang harganya terbilang cukup mahal dan bahkan memiliki kualitas terbatas.
Oleh sebab itu, pada tahun 1986 IBM hadir membawa inovasi baru dengan memperkenalkan VRAM secara komersial pada system PC/RT miliknya. Setelah itu ditetapkan sebagai standar yang digunakan untuk tampilan grafis.
Fungsi VRAM (Video Random Access Memory)
Berikut beberapa fungsi VRAM di antaranya,
1. Menyimpan data
Pertama, VRAM bisa berfungsi sebagai memori yang menyimpan seluruh data grafis pada komputer yang dibutuhkan oleh GPU sebelum dirender. Hal tersebut disebabkan GPU relatif lebih cepat untuk menarik data dari VRAM dibanding menarik data dari hard drive atau bahkan dari RAM system.
2. Memiliki teknologi dual ported
VRAM mempunyai teknologi dual ported yang berfungsi untuk memungkinkan processor menulis gambar selagi video card membacanya untuk tampil dilayar komputer Anda. ketika gambar akan ditampilkan di layar monitor, gambar yang masih dalam bentuk data digital tersebut terlebih dahulu diproses di GPU kemudian ditulis pada VRAM.
Setelah itu baru dikonversi menjadi signal analog oleh RAM digital to analog converter (RAMDAC), hingga pada akhirnya dapat tampil di layar komputer Anda.
3. Menggunakan chip dual porting
Berbeda dengan kinerja RAM pada umumnya, VRAM ini telah menggunakan chip dual porting yang berguna untuk memperbarui setiap tampilan gambar pada layar yang telah terbaca oleh VRAM. Dengan menggunakan system ini, akan dengan mudah terjadinya suatu tampilan dari kerlip antara rendrawing tampilan.
Jenis VRAM (Video Random Access Memory)
Setiap sistem memiliki kebutuhan yang berbeda-beda dalam hal penggunaan video memori. Hal inilah yang membuat para developer membuat 4 jenis ram yang berbeda-beda sesuai dengan kebutuhan dari pengguna di antaranya,
1. Synchronous Graphics RAM (SGRAM)
SGRAM adalah jenis video random access memory dengan clock yang tersinkronisasi dengan kecepatan clock CPU, memori jenis ini adalah yang paling murah bila dibandingkan dengan jenis lainnya. Data yang diterima dimodifikasi dalam satu proses, tidak dengan urutan membaca, menulis dan memperbarui.
2. Multibank Dynamic RAM (MDRAM)
MDRAM adalah sebuah video RAM yang dikembangkan oleh MoSys dengan performa yang tinggi namun dengan harga yang sedikit mahal. Video RAM jenis ini bekerja dengan membagi memori ke beberapa bagian menjadi 32 KB, yang kemudian dapat diakses secara terpisah.
3. Rambus Dynamic RAM (RDRAM)
RDRAM adalah sebuah video RAM yang dikembangkan oleh Rambus yang merupakan salah satu teknologi video RAM tercepat dengan kecepatan transfer data hingga 800 MHz. RDRAM memiliki bus khusus yang digunakan untuk mempercepat arus data antara VRAM dengan frame buffer.
4. Window RAM (WRAM)
WRAM sama sekali tidak ada kaitannya dengan microsoft. WRAM adalah sebuah video RAM dengan performa yang tinggi yang mana memiliki bandwidth sekitar 25% lebih besar bila dibandingkan dengan video RAM yang biasa.
Dari berbagai sumber
Post a Comment for "VRAM (Video Random Access Memory): Pengertian, Sejarah, Fungsi, dan Jenisnya"