End User dan EULA: Pengertian, Fungsi, Jenis, dan Perbedaannya dengan Customer

Pengertian End User atau Pengguna Akhir
End User (Pengguna Akhir)
Pengertian End User
End user (pengguna akhir) adalah seorang atau sekelompok pengguna yang tahu cara menggunakan dan memanfaatkan sebuah produk dalam kehidupannya. End user merupakan orang yang benar-benar menggunakan produk.

Seorang end user merupakan target audience dari sebuah suatu produk atau layanan. Dengannya, dalam proses pengembangan suatu produk, penting bagi setiap product developer untuk memikirkan apa saja yang dibutuhkan oleh end user mereka.

Jika sebuah produk tidak memiliki end user, artinya produk tersebut gagal memenuhi ekspektasi para penggunanya. Karena itulah, adanya support dan memberikan end user experience yang baik merupakan hal penting untuk kesuksesan produk atau layanan yang user-oriented.

Istilah end user sendiri umumnya digunakan di beragam industri yang terkait dengan teknologi informasi seperti software engineering.

Pengertian End User License Agreement (EULA)
End User License Agreement (EULA), juga dikenal dengan Software License Agreement (SLA) atau Licensed Application End-User Agreement yang memiliki arti perjanjian pengguna akhir untuk aplikasi yang berlisensi.

EULA merupakan perjanjian yang mengikat secara hukum antara pemilik produk (pada umumnya software atau perangkat lunak) dan end user. Secara khusus, ini merupakan kontrak antara pemberi lisensi produk dan penerima lisensi.

EULA menentukan hak dan batasan yang berlaku untuk perangkat lunak, dan biasanya disajikan kepada pengguna selama tahap instalasi atau settings (pengaturan), seperti perjanjian hukum lainnya dan itu hanya berlaku jika benar-benar disetujui.

Fungsi End User
Karena mereka bekerja sangat dekat dengan produk, pengguna akhir dianggap sebagai salah satu sumber informasi terbaik mengenai seberapa baik suatu produk sebenarnya berfungsi dan seberapa besar nilai yang diberikannya.

Salah satu kecenderungan dan nilai utama yang diberikan oleh pengguna akhir adalah bahwa mereka biasanya tidak memiliki pengetahuan sebelumnya tentang asumsi apa pun yang digunakan dalam pembuatan produk dan sering kali menemukan cacat atau kekurangan yang sebelumnya tidak dikenali oleh tim pengembang.

Karena end user sering mencari cara inovatif untuk memecahkan masalah menggunakan perangkat lunak dan alat yang ada, mereka juga memiliki pemahaman yang baik tentang peningkatan yang dapat dilakukan untuk meningkatkan nilai keseluruhan produk yang mereka gunakan.

Ada beberapa peran fungsional dalam tim pengembangan yang dapat mendekati peran pengguna akhir. Pemilik produk yang dimaksudkan untuk menjadi suara pelanggan seringkali merupakan agregator feedback (umpan balik) pengguna akhir.

Meskipun putaran umpan balik ini memberikan wawasan yang berharga kepada pemilik produk tentang pengalaman pengguna akhir, pemilik produk sering kali berfokus pada perluasan pengiriman dan penjualan di masa mendatang, bukan pada produk yang sudah ada.

Demikian pula, dokumentasi, pengalaman pengguna, dan staf jaminan kualitas kadang-kadang akan berfungsi dalam peran pengguna akhir yang terbatas. Namun, anggota tim ini hanya dapat berfungsi sebagai proxy untuk pengguna sebenarnya, karena mereka biasanya tidak menggunakan perangkat lunak dalam skenario dunia nyata secara teratur, seperti yang dilakukan oleh end user.

Jenis End User
Terdapat beberapa jenis pengguna akhir yang didasarkan pada kemampuan dalam mengolah perangkat komputer di antaranya,
1. Menu Level End User. Jenis pengguna akhir yang satu ini, tidak bisa membuat perangkat lunak sendiri. Namun, mampu mengoperasikan software melalui tampilan menu atau grid.
2. Command Level End User. Jenis pengguna akhir ini memiliki kemampuan untuk mengakses perangkat lunak melalui bahasa perintah. Dengan memprosesnya secara logika dari data atau aritmatika yang ada pada software.
3. End User Programmer. Jenis pengguna akhir ini telah menguasai berbagai bahasa pemrograman, seperti program C++, Visual Basic, Delphi, Java, dan lainnya sehingga dapat membuat perangkat lunak dengan keterampilannya.
4. End User Support. Jenis pengguna akhir ini merupakan sosok yang membantu pengembang dalam membuat perangkat lunak. End user support memiliki tugas untuk melaporkan segala hal yang terjadi selama pengembangan software kepada developer/programmer.

Perbedaan End User dengan Customer
Menurut SendPulse, perbedaan antara end user dengan customer di antaranya,
1. Customer adalah seseorang yang melakukan transaksi pembelian terhadap suatu produk. Akan tetapi, belum tentu ia akan menggunakannya.
2. Sedangkan, end user merupakan seseorang yang belum tentu melakukan transaksi pembelian suatu produk atau layanan. Namun, dialah yang menggunakan produk atau layanan tersebut.

Misalnya seorang bos membeli komputer untuk digunakan oleh para karyawan di perusahaannya. Di sini, bos tersebut adalah seorang customer karena ia yang melakukan transaksi pembelian komputer. Sedangkan, setiap karyawan yang menggunakan komputer tersebut merupakan end user.

Dari berbagai sumber

Download

Aletheia Rabbani
Aletheia Rabbani “Barang siapa yang tidak mampu menahan lelahnya belajar, maka ia harus mampu menahan perihnya kebodohan” _ Imam As-Syafi’i

Post a Comment for "End User dan EULA: Pengertian, Fungsi, Jenis, dan Perbedaannya dengan Customer"