Pengertian R-Programming, Sejarah, Fungsi, Penggunaan, Fitur, dan Kelebihannya

Pengertian R Programming
R-programming (R)

A. Pengertian R-Programming
R-programming (R) adalah software yang disusun secara khusus untuk mengerjakan semua hal yang berkaitan dengan statistik. R hampir sama dengan program S atau yang sering disebut software SPSS. R merupakan satu kesatuan software yang terintegrasi dengan beberapa fasilitas untuk manipulasi, perhitungan, dan penampilan grafik yang handal.

R-programming ini merupakan versi gratis dari bahasa S yang merupakan software berbayar. Banyak dari para peneliti dan para akademisi yang menggunakan program ini untuk mendukung segala kegiatan ilmiahnya. Selain itu, program R ini tidak hanya berguna bagi para akademisi saja tetapi juga bagi beberapa perusahaan.

Beberapa perusahaan mulai menggunakan software ini untuk mengolah dan menganalisis data di perusahaan. Tentu saja setiap perusahaan memerlukan adanya beberapa data untuk dijadikan sebagai dasar dari pengambilan keputusan yang berkaitan dengan kelangsungan proses bisnis dari perusahaan tersebut.

R berbasis pada bahasa pemrograman S yang dikembangkan oleh AT&T Bell Laboratories yang sekarang menjadi Lucent Technologies pada akhir tahun ’70 an. Berikut adalah beberapa contoh yang diperoleh dari R sebagai acuan implementasi pada,
1. Pemodelan matematis (seperti software MATLAB) dalam membentuk perspektif, cocok digunakan pada jurusan arsitek, teknik sipil, mesin, dan ilmu komputer.
2. Pencitraan dan analisis kontur, cocok digunakan pada jurusan geografi dan sejenisnya.
3. Proses analisis data statistik, dengan tampilan grafik plot yang customized dan grafik fungsi densitas yang dapat dipraktikkan dengan histogram. Cocok digunakan di bidang statistika, ekonomi, dan lain-lain sejenisnya.

Baca Juga: Penginderaan Jauh: Pengertian, Prinsip Kerja, Arah Orbit, Komponen, Alat, dan Manfaatnya

B. Sejarah R Programming
R berbasis pada bahasa pemrograman S yang dikembangkan oleh AT&T Bell Laboratories yang sekarang menjadi Lucent Technologies pada akhir tahun ’70 an. Pada awalnya, versi pertama bahasa pemrograman R dibuat oleh Ross Ihaka dan Robert Gentleman dari Universitas Auckland. Nama R berasal dari huruf pertama nama depan kedua orang tersebut. Mereka adalah statistikawan asal Selandia Baru, sedangkan R kini dikembangkan oleh tim inti.

Tim inti (core team) terdiri dari ahli statistik, ahli komputer & pemrograman, geografi, dan ekonomi dari institusi yang berbeda dari seluruh dunia yang membuat software yang handal dengan biaya yang sangat murah dan dapat diunduh secara cuma-cuma dan digunakan dengan berlisensi pada GNU (General Public License).

Diambil dari kutipan yang dicetuskan dalam sebuah penghargaan yaitu Association for Computing Machinery Software dari pernyataan John Chamber 1998 yang berbunyi bahwa bahasa pemrograman software S telah “merubah orang dalam memanipulasi, visualisasi, dan menganalisis data untuk selamanya”.

Bahasa pemrograman R dibuat sejalan dengan ide yang ada pada bahasa pemrograman S dan program statistik lainnya, sehingga secara fungsi dan sintaks/tata bahasa sama-sama menggunakan bahasa S, namun tidak identik.

Bahasa pemrograman R dapat digabungkan dengan software lainnya di antaranya adalah program statistik, manipulasi, perhitungan dan penampilan grafik lainnya, seperti SPSS, Microsoft Excell dengan menyediakan fasilitas import dan eksport data. Selain itu, R dapat melakukan import file software lainnya seperti SAS, Minitab, Stat, Systat, dan EpInfo.

Sampai dengan saat ini program R menjadi salah satu program terpopuler yang semakin banyak digunakan di beberapa perusahaan. Dengan berbagai kelebihan atau keunggulan fitur yang dimilikinya maka program R sangat direkomendasikan bagi perusahaan. Program R sampai dengan sekarang ini telah memiliki komunitas pengguna yang semakin luas sehingga setiap permasalahan yang ada di perusahaan dan berkaitan dengan komputasi numerik dapat dipecahkan.

Segala karakter yang ada pada R-programming memang ada bermacam-macam dan dapat difungsikan oleh suatu perusahaan untuk bisa melakukan penghitungan dan analisis data secara lebih tepat. Bahkan suatu perusahaan juga bisa menggunakan R-programming ini untuk beberapa tujuan komersial yang ingin dicapai.

C. Fungsi R-Programming
Program R pada dasarnya diciptakan untuk menguji dan mengolah serta menganalisis berbagai data statistika. Tidak hanya itu saja, program ini juga bisa digunakan untuk menganalisis grafik atau data ilmiah lainnya. Melalui program R ini maka Anda bisa mengolah data dengan lebih mudah. Selain itu mengolah data juga bisa dilakukan dengan gratis sehingga tidak dibutuhkan biaya khusus untuk melakukan analisis data.

Bagi suatu perusahaan tentunya software yang satu ini akan sangat menguntungkan terlebih lagi software ini tidak menambah beban biaya bagi suatu perusahaan. Ada berbagai teknik statistika yang bisa Anda temukan pada program ini seperti misalnya statistik klasik dan analisis deret waktu serta lainnya.

Dengan adanya beberapa teknik serta fitur yang ada pada program R maka Anda dapat menggunakan program R untuk melakukan penghitungan secara tepat dan akurat. Bahkan program R ini dapat membantu Anda untuk melakukan kalkulasi biasa dan sederhana serta melakukan kepentingan lainnya yang harus dilakukan di suatu perusahaan.

Sebab seperti yang telah diketahui sebelumnya bahwa program R ini merupakan software yang bisa digunakan untuk mempermudah Anda dalam mengerjakan semua tugas dan hal yang berkaitan dengan statistik. Fiturnya yang lengkap dan handal tentu dapat digunakan dengan baik dan akan membantu Anda untuk melakukan pemecahan terhadap permasalahan yang dituangkan dalam bentuk numerik.

D. Penggunaan R-Programming
Sebagai software yang bertujuan untuk mempermudah penggunanya dalam menganalisis data maka program R dapat digunakan untuk memecahkan berbagai hal yang berkaitan dengan numerik. Program R juga dapat digunakan untuk kepentingan bisnis sehingga beberapa perusahaan memutuskan untuk menggunakan program ini.

Segala hal yang berkaitan dengan komputasi numerik dalam hal bisnis bisa dianalisis dengan baik dan dapat dipecahkan melalui adanya sistem program R ini. Misalnya saja Anda dapat menggunakan histrogam untuk menyelesaikan beberapa permasalahan yang berkaitan dengan ekonomi perusahaan hingga tampillah grafik plot yang customized dan grafik fungsi densitas.

E. Fitur R Programming
R mempunyai karakteristik yang membedakan dengan software lainnya, yaitu selalu dimulai dengan prompt “<” pada console-nya. Untuk mempelajari R programming Anda harus mempelajari terlebih dahulu fitur-fitur berikut di antaranya,
1. Basic Math. Basic math pada R programming yaitu operasi dasar seperti tambah, kurang, kali, bagi, sqrt, dan mod.
2. Variables. Variabel adalah tempat untuk menyimpan sebuah value. X <- 10 itu artinya X mengandung nilai 10.
3. Data Types. Tipe data di R ada numeric, character, dates, logical (Boolean).
4. Vectors. Vectors adalah sekumpulan elemen untuk tipe data yang sama misalkan: V <- c (1,2,3,4,5,6) itu artinya variabel V mengandung nilai 1,2,3,4,5,6.
5. Function. Kita dapat membuat fungsi sendiri di R. Fungsi ini memudahkan kita jika memiliki serangkaian proses dan mengembalikan nilai.
6. Data Frame. Data frame ini seperti tabel di excel, yaitu terdapat nama kolom dan diikuti dengan isi dibawahnya.
7. List. List ini seperti kontainer yang memuat data yang berbeda. Misalnya terdapat index A,B,C di list operasi. Nah, index A di list operasi ini bisa diisi matrix.
8. Matrices. Matrix, seperti yang dipelajari di SMA. Matrix berisi index kolom dan row, hampir mirip dengan data frame namun representasinya dan rulesnya berbeda.
9. Arrays. Array ini jarang dibahas orang, jika matrik 2 dimensi, array ini 3 dimensi.
10. Conditional Statement. Hal ini yang lumayan penting, sering digunakan karena nilai input yang bervariasi.

F. Kelebihan R Programming
Berikut beberapa kelebihan dari R dibanding software lainnya selain gratis di antaranya,
1. Sintaksnya mudah dipelajari dengan banyak fungsi-fungsi statistik yang terpasang.
2. Efektif dalam pengelolaan data dan fasilitas penyimpanan. Ukuran file yang disimpan jauh lebih kecil dibanding software lainnya.
3. Lengkap dalam perhitungan array.
4. Lengkap dan terdiri dari koleksi tools statistik yang terintegrasi untuk analisis data, diantaranya, mulai dari statistik deskriptif, fungsi probabilitas, berbagai macam uji statistik, hingga time series.
5. Tampilan grafik yang menarik dan fleksibel maupun customized.
6. Dapat dikembangkan sesuai keperluan dan kebutuhan yaitu bersifat terbuka, dimana setiap orang dapat menambahkan fitur-fitur tambahan dalam bentuk paket ke dalam software R.
7. R merupakan salah satu jenis bahasa pemrograman komputer, Bagi para programmer yang sering membuat program akan mudah menyesuaikan dan mempelajari bahasa ini.
8. Bagi sebagian pengguna GUI dengan sistem menu, R juga menyediakan banyak GUI yang berbasiskan sistem menu, antara lain R Studio, Tinn-R, R Commander, dan masih banyak lagi yang lainnya.
9. Penggunaan R tidak dibatasi, bahkan dapat digunakan untuk tujuan-tujuan komersial.

Adapun hal penting lainnya yang harus Anda ketahui tentang R programing adalah bersifat multiplatform, yaitu dapat diinstall dan digunakan baik pada sistem operasi Windows, UNIX/LINUX maupun pada Macintosh. Selain itu R juga didukung oleh komunitas yang secara aktif saling berinteraksi satu sama lain melalui internet dan didukung oleh manual help yang menyatu pada software R.
 

Dari berbagai sumber

Download

Aletheia Rabbani
Aletheia Rabbani “Barang siapa yang tidak mampu menahan lelahnya belajar, maka ia harus mampu menahan perihnya kebodohan” _ Imam As-Syafi’i

Post a Comment for "Pengertian R-Programming, Sejarah, Fungsi, Penggunaan, Fitur, dan Kelebihannya"