Pengertian Monetisasi, Proses, Platform, dan Keuntungannya

Pengertian Monetisasi
Monetisasi

A. Pengertian Monetisasi
Monetisasi (monetization) adalah proses mengubah apapun menjadi alat pembayaran yang sah, atau bisa juga diartikan sebagai proses mengubah sesuatu agar bisa menjadi penghasilan. Istilah monetisasi itu sendiri memiliki arti yang berbeda, tergantung konteks yang sedang dibicarakan.

Misalnya, Bank Indonesia melakukan program monetisasi utang dengan membeli obligasi pemerintah yang nantinya akan dialokasikan untuk membiayai layanan kesehatan. Istilah monetisasi tersebut tentunya berbeda dengan melakukan monetisasi untuk website atau Instagram.

Monetisasi platform media sosial atau website, orang yang melakukan hal tersebut akan mendapatkan penghasilan dari blog atau bahkan media sosial pribadinya. Dengan bermodalkan blog pribadi atau bahkan media sosial seperti Instagram, Facebook, TikTok, YouTube dan lain-lain, kita bisa mendapatkan penghasilan lebih. Akan tetapi, proses yang dilakukan pun tidak mudah.

B. Proses Terjadinya Monetisasi
Monetisasi tersebut bisa terjadi karena keberadaan iklan. Sederhananya seorang pembuat atau penulis konten akan bekerja sama dengan perusahaan afiliansi atau pemilik adsense (iklan). Nantinya pembuat konten akan menayangkan iklan pada konten yang ia buat dan mendapatkan imbalan tertentu dari penikmat atau pengunjung konten yang kebetulan menyaksikan iklan tersebut.

Ini berarti seorang pembuat atau penulis konten di sini akan bertindak sebagai broker/calo atau makelar(komisioner) dari pihak pengiklan dan penonton iklan. Semakin banyak pemirsa dari iklan yang ditampilkan ini, maka semakin tinggi pula bayaran yang akan didapat oleh para pembuat atau penulis konten.

C. Platform Penyedia Fitur Monetisasi

Platform Penyedia Fitur Monetisasi
Platform Penyedia Fitur Monetisasi
Terdapat beberapa platform mainstream yang menyediakan fitur monetisasi, di mana lewat platform inilah nantinya Anda akan mendapatkan penghasilan dalam bentuk Dolar yang akan ditransfer ke rekening atau akun Paypal Anda.
1. Blog
Blog adalah website yang mengandung konten personal dalam bentuk konten artikel, fotografi, video, dan sebagainya yang bisa dibuat oleh siapa saja yang memiliki blog. Seseorang yang memiliki blog dengan pengunjung yang cukup tinggi bisa melakukan monetisasi blog untuk mendapatkan penghasilan. Monetisasi blog yang paling umum adalah dengan mendaftarkannya pada Google Adsense.

Dengan mendaftarkan blog Anda pada Google Adsense, Anda akan mendapatkan iklan yang bisa ditayangkan di blog Anda. Pendapatan monetisasi pada blog Anda adalah dihitung berdasarkan iklan yang diklik oleh pengunjung blog Anda.

Jadi dengan kata lain, semakin banyak pengunjung di blog Anda, maka probabilitas untuk pengunjung melakukan klik pada iklan tersebut juga akan semakin tinggi dan akan berimbas pada naiknya pendapatan Anda selaku pemilik blog.

Syarat Monetisasi Blog
Untuk mendapatkan iklan dari Google dan menampilkannya di blog Anda tentunya harus memenuhi beberapa persyaratan kelayakan terlebih dahulu. Karena memang tidak semua blog bisa dimonetisasi. Terdapat beberapa syarat monetisasi blog di antaranya,
a. Konten blog harus menarik, original, dan berguna bagi pengunjung
b. Memiliki traffic yang tinggi atau pengunjung yang cukup banyak
c. Tidak ada konten pornografi, kekerasan, hasutan untuk melakukan tindakan kejahatan, atau isu-isu negatif yang berkaitan dengan SARA
d. Tidak mengandung konten ilegal yang bertentangan dengan hukum atau kriminalitas

2. Youtube
Selain melalui media blog, platform lain yang juga bisa digunakan untuk monetisasi adalah akun atau channel Youtube. Keberadaan channel Youtube yang bisa dimonetisasi inilah kemudian banyak melahirkan Youtuber di berbagai belahan dunia. Para Youtuber ini masing-masing berlomba dalam menyajikan konten semenarik mungkin untuk menggaet para subscriber mereka.

Untuk melakukan monetisasi pada channel Youtube mereka, para Youtuber bisa mendaftarkan adsense dengan menggunakan akun adsense yang sama seperti digunakan dalam blog. Jika channel Youtube anda lolos monetisasi, maka pada video-video yang anda upload akan menampilkan iklan-iklan yang berasal dari Google Adsense.

Semakin banyak penonton video di channel Youtube Anda, maka pendapatan yang akan Anda terima juga akan semakin banyak karena pengaruh dari banyaknya jumlah tayangan iklan.

Syarat Monetisasi Youtube
Untuk bisa menghasilkan uang atau memonetisasi channel Youtube, maka Anda perlu memenuhi beberapa persyaratan monetisasi Youtube sebagai berikut di antaranya,
a. Mengikuti semua kebijakan Program Partner Youtube
b. Channel Youtube Anda memiliki lebih dari 4.000 jam waktu tonton dalam 12 bulan terakhir
c. Channel Youtube Anda memiliki lebih dari 1.000 subscriber
d. Memiliki akun Adsense yang ditautkan ke Youtube

3. Facebook
Platform lain yang bisa digunakan untuk monetisasi adalah halaman Facebook. Sama halnya dengan Youtube, halaman Facebook bisa dimonetisasi dengan cara menampilkan iklan pada video yang diupload oleh halaman tersebut. Jadi jika hendak menghasilkan uang dengan jalan monetisasi, Anda terlebih dahulu harus membuat halaman/fans page di Facebook.

Halaman ini nantinya harus memenuhi beberapa persyaratan sebelum akhirnya bisa dimonetisasi. Adapun persyaratan sebuah halaman agar memenuhi kriteria monetisasi Facebook di antaranya,
a. Memiliki minal 10.000 pengikut
b. Memiliki minimal 30.000 tayangan video 1 menit untuk video berdurasi minimal 3 menit
c. Memenuhi standar kebijakan monetisasi dari Facebook

Jika halaman Facebook Anda sudah memenuhi segala persyaratan monetisasi, selanjutnya Anda perlu mempersiapkan akun pembayaran di Facebook. Lewat akun pembayaran inilah nantinya Anda akan mendapatkan penghasilan dari setiap video Anda yang sudah dimonetisasi.

D. Keuntungan Monetisasi
1. Mendapatkan penghasilan tambahan
Salah satu keuntungan melakukan monetisasi adalah bisa mendapatkan penghasilan tambahan. Sebagai contoh, pekerja kantoran yang mendapatkan gaji per bulan. Akan tetapi, terkadang gaji per bulan dirasa tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Oleh karenanya, monetisasi merupakan solusi yang tepat atas segala keresahan mengenai masalah keuangan.

2. Berbagi ilmu
Untuk bisa melakukan monetisasi, Anda harus membuat konten di dalam platform pribadi, entah itu YouTube, blog, TikTok, atau bahkan Instagram. Dalam membuat konten Anda harus meneliti terlebih dahulu isi kontennya agar dapat disampaikan dengan baik kepada audiens.

Dari situ, secara tidak langsung Anda juga dapat membagikan ilmu yang telah dipelajari kepada seluruh audiens. Dengan demikian, monetisasi adalah sesuatu yang lebih dari sekadar materi saja, melainkan juga dapat berbagi ilmu di dalamnya. Selain itu, Anda juga bisa membuat e-book, kursus online, dan lain-lain untuk dinikmati oleh audiens dengan berbayar.

3. Menambah wawasan dunia digital
Di zaman sekarang, mendapatkan uang tidak hanya berasal dari dunia offline saja, melainkan juga bisa dari online atau internet. Oleh karenanya, penting untuk mempelajari dan melakukan monetisasi dari sekarang. Sebab, wawasan ini nantinya akan berguna dalam jangka waktu yang panjang.
 

Dari berbagai sumber

Download

Aletheia Rabbani
Aletheia Rabbani “Barang siapa yang tidak mampu menahan lelahnya belajar, maka ia harus mampu menahan perihnya kebodohan” _ Imam As-Syafi’i

Post a Comment for "Pengertian Monetisasi, Proses, Platform, dan Keuntungannya"