Angular JS: Pengertian, Sejarah, Fungsi, Fitur, dan Kelebihannya

Table of Contents
Pengertian Angular JS
Angular JS

Pengertian Angular JS

AngularJS adalah salah satu jenis framework dari JavaScript yang menggunakan metode MVC (Model View Controller) dan saat ini dikelola oleh Google. AngularJS pertama kali diciptakan oleh Misko Hevery dan Adam Abrons sebagai sebuah framework open source.

Versi 1.8.x merupakan versi terakhir AngularJS dan merupakan versi Long Term Support (LTS). Dukungan LTS pada AngularJS berlaku hingga 31 Desember 2021. Meski demikian, Anda bisa tetap menggunakan framework ini. Semua website yang dibangun dengan AngularJS pun tetap bisa dijalankan secara normal.

Sejarah Angular JS

Angular JS untuk versi awalnya dikembangkan oleh Misko Hevery dan Adam Abrons saat mereka bekerja di Brat Tech LLC, awalnya framework ini digunakan sebagai otak dibalik layanan online nya storage JSON yang merupakan layanan enterprise. Karena kurangnya peminat dari JSON ini, para pengembangnya memperkenalkan produk framework milik mereka melalui domain GetAngular(dot)com.

Namun sayangnya lagi-lagi proyek ini tidak menemukan peminatnya hingga akhirnya kedua orang ini merilis Angular JS secara open source, saat Hevery bekerja di Google framework Angular JS kembali ia kembangkan dibantu oleh Igor Minar dan Vojta Jina. Proyek ini mulai dikembangkan oleh Hevery saat ia mengerjakan salah satu proyek milik Google yang bernama Google Feedback. Bersama rekannya, Hevery menyelesaikan 17 ribu baris kode dalam waktu enam bulan.

Ukuran kode yang meningkat membuat tingkat kesulitannya juga meningkat tinggi, sehingga risiko yang muncul berupa kesulitan dalam modifikasi dan memperbaikinya. Di sela itu Hevery mencoba menawarkan proyek GetAngular pada pimpinannya dengan jaminan bahwa semua source code bisa ditulis ulang dalam waktu dua minggu dengan menggunakan framework ini.

Meski dalam praktiknya pengerjaan membutuhkan waktu dalam tiga minggu, meskipun demikian ia berhasil mengubah 17 ribu baris menjadi 1.500 kode saja. Dengan keberhasilan ini pimpinan Google pun tertarik untuk mengembangkan Angular JS berbasis javascript, hingga sejarah mencatatnya sebagai salah satu framework terbaik.

Fungsi Angular JS

Fungsi yang dimiliki oleh AngularJS adalah dengan menjadi sebuah framework yang diterapkan pada website, dengan menggunakan kode dari JavaScript. Memiliki banyak fungsi untuk melakukan pengembangan, pembuatan, serta maintain dari website tersebut.

Kemudahan dalam pengelolaan yang membantu pekerjaan developer dengan mudah mengelola website. Oleh karena dalam penerapannya juga secara bebas dan gratis yang akan memudahkan siapapun yang ingin mengelola website mudah menerapkan ke dalam website.

Fitur Angular JS

Dalam melakukan kerjanya tentu AngularJS memiliki berbagai fitur yang mudah dipelajari menjadikan proses lebih singkat dilakukan. Fitur tersebut memiliki dua jenis yaitu fitur utama serta fitur core atau inti.
1. Fitur utama AngularJS di antaranya,
a. Framework dengan bahasa pemrograman JavaScript yang efisien untuk membangun Rich Internet Applications (RIA).
b. Menggunakan metode MVC (Model View Controller) yang memudahkan dalam melakukan penulisan aplikasi atau pilihan pengembang pada sisi atau sudut pandang dari klien.
c. Membaca kode JavaScript secara otomatis yang memudahkan dalam melakukan penyesuaian terhadap web browser yang akan digunakan.
d. AngularJS framework gratis yang memiliki banyak peminat dan pengguna dan memiliki komunitas besar.

2. Fitur inti atau core dalam AngularJS di antaranya,
a. Data Binding. Berfungsi untuk sinkronisasi atau penyesuaian antara Model dan View pada AngularJS.
b. Scope atau Lingkup. Berguna untuk menempelkan antara Controller dan View yang berbentuk objek mengacu pada Model.
c. Controller. Kumpulan fungsi-fungsi JavaScript yang dibuat pada AngularJS.
d. Service atau Layanan. Pelayanan pada AngularJS yang berbentuk objek tunggal sekali pakai di sebuah aplikasi untuk membuat XMLHttpRequests.
e. Filter. Pilihan item pada array yang dapat diterapkan serta menghasilkan array baru.
f. Directive atau Arahan. Directive atau penanda elemen Document Object Model, dapat digunakan sebagai kustom pembuatan tag pada HTML.
g. Template. Tampilan informasi dari Controller dan Model dan pada satu halaman memiliki beberapa tampilan.
h. Routing. Proses perpindahan tampilan atau switching.
i. Model View Whatever. Pembagian kerja serta memiliki tanggung jawab masing-masing yang akan memudahkan proses kerja. Dengan menerapkan pembagian kerja berupa Model, Controller, dan View (MCV) serta ke metode lebih dekat menjadi MVVM (Model-View-Viewmodel).
j. Deep Linking. Pemberian izin untuk melakukan encode aplikasi dalam URL dan dapat dilakukan bookmark yang mampu melakukan restore pada kondisi terakhir pada URL.
k. Dependency Injection. Memiliki ketergantungan injeksi sehingga memudahkan seorang developer dalam melakukan uji coba serta mengembangkan aplikasi atau website.

Kelebihan Angular JS

1. Penyatuan data dua arah (two-way data binding). Karena arsitektur Angular JS menyatukan JavaScript dan HTML, kode untuk kedua bahasa ini sudah saling tersinkron. Dengan begitu, developer bisa menghemat waktu untuk menulis kode.
2. Directive. Dengan directive, framework ini menyempurnakan fungsionalitas file HTML. Nah, untuk mengaktifkan directive, developer perlu menambahkan prefiks ng- ke atribut HTML.
3. Struktur kode. Menggunakan template framework ini, Anda bisa membuat aplikasi dengan struktur kode yang rapi. Selain menghemat waktu, stuktur kode juga memudahkan Anda memodifikasi atau memperbaiki aplikasi.
4. Pengujian. Framework ini mendukung pengujian unit dan integrasi.
5. Terus berkembang. AngularJS semakin berkembang, baik dari segi fungsionalitas maupun penggunanya. Framework ini juga menyediakan banyak artikel dan tutorial yang selalu update.
6. Kompatibel dengan perangkat mobile dan desktop. AngularJS bisa berjalan di hampir semua web browser, di perangkat mobile dan desktop.

Dari berbagai sumber

Download

Aletheia Rabbani
Aletheia Rabbani “Barang siapa yang tidak mampu menahan lelahnya belajar, maka ia harus mampu menahan perihnya kebodohan” _ Imam As-Syafi’i

Post a Comment