Eksklusi Sosial: Pengertian, Contoh, Dampak, dan Cara Mengatasinya

Pengertian Eksklusi Sosial
Pengertian Eksklusi Sosial
Eksklusi dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah tindakan mengeluarkan sesuatu atau seseorang. Oleh karena itu, eksklusi sosial atau marginalisasi sosial memiliki makna sebagai tindakan menyingkirkan atau pengucilan dari suatu sistem sosial ke pinggiran masyarakat. 

Baca Juga: Pengertian Marginalisasi, Ciri, Penyebab, Dampak, dan Contohnya

Istilah eksklusi sosial banyak digunakan di Eropa dan pertama kali diperkenalkan oleh Rene Lenoir, seorang sosiolog Perancis, pada 1974. Istilah ini digunakan dalam berbagai bidang ilmu yang meliputi edukasi, sosiologi, psikologi, politik dan ekonomi.

Eksklusi sosial dari Beberapa Sumber
Fauzi, dkk. (2021: 150), pengertian eksklusi sosial yang lebih jelas, yaitu tindakan masyarakat untuk menyingkirkan atau mengesampingkan individu atau komunitas dari sistem yang berlaku. Yang dimaksud dengan esklusi sosial ialah ketidakberdayaan seseorang untuk berpartisipasi dalam hubungan dan aktivitas masyarakat.

Tauchid Komara Yuda dalam Kebijakan Sosial di Asia Timur (2021), rasa tidak berdaya itu muncul dari tekanan struktur maupun kondisi mental atau fisik seseorang. Ketika eksklusi sosial terjadi, mereka yang tidak tergabung dalam masyarakat, memisahkan diri dari publik (kelompok umum).

Tak hanya karena ketidakberdayaan, eksklusi sosial juga bisa disebabkan oleh berbagai faktor, seperti suku, ras, agama, status sosial, serta kondisi ekonomi.

Contoh Eksklusi Sosial
Eksklusi sosial terjadi karena ketiadaan akses ekonomi, sosial, serta politik dari individu atau kelompok masyarakat terhadap berbagai sumber daya.
1. Eksklusi sosial terhadap anak jalanan
2. Eksklusi sosial terhadap pengidap HIV/AIDS
3. Eksklusi sosial terhadap pengamen
4. Eksklusi sosial terhadap buruh migran, terutama perempuan
5. Eksklusi sosial terhadap masyarakat miskin atau kurang mampu.

Dampak Eksklusi Sosial
Beberapa dampak yang memungkinkan untuk muncul akibat eksklusi sosial di antaranya,
1. Terjadinya kesenjangan sosial;
2. Terjadinya diskriminasi;
3. Terjadinya ketidakadilan;
4. Menurunnya partisipasi seseorang atau kelompok dalam kegiatan bermasyarakat;
5. Memicu terjadinya konflik

Cara Mengatasi Eksklusi Sosial
1. Untuk mengatasi eksklusi sosial, diperlukan upaya bersama dari berbagai pihak, seperti pemerintah, masyarakat, organisasi sosial, media, dan individu. Beberapa cara yang bisa dilakukan di antaranya,
2. Meningkatkan kesadaran dan pemahaman masyarakat tentang hak-hak dan kewajiban setiap individu atau kelompok dalam masyarakat. Mendorong sikap toleran, saling menghormati, dan saling membantu antara sesama manusia. Menangkal segala bentuk stigma, diskriminasi, atau kekerasan terhadap individu atau kelompok yang berbeda.
3. Membuat kebijakan dan regulasi yang melindungi dan memberdayakan individu atau kelompok yang mengalami eksklusi sosial. Memberikan bantuan hukum, sosial, ekonomi, pendidikan, kesehatan, atau psikologis yang sesuai dengan kebutuhan mereka. Menghapus segala bentuk hambatan atau rintangan yang menghalangi mereka untuk berpartisipasi dalam kehidupan sosial.
4. Membangun jejaring kerjasama dan komunikasi antara berbagai pihak yang terkait dengan isu eksklusi sosial. Menyediakan ruang dialog dan diskusi yang konstruktif dan inklusif. Menyampaikan informasi dan edukasi yang akurat dan objektif tentang eksklusi sosial melalui media massa atau media sosial.
5. Memberikan dukungan dan motivasi kepada individu atau kelompok yang mengalami eksklusi sosial. Mengakui dan menghargai potensi atau kontribusi mereka dalam masyarakat. Memberikan kesempatan atau fasilitas yang memungkinkan mereka untuk mengembangkan bakat atau kreativitas mereka.

Baca Juga:

Inklusi Sosial: Pengertian dan Contohnya

Sumber:
https://id.wikipedia.org/wiki/Eksklusi_sosial
https://kumparan.com/sejarah-dan-sosial/pengertian-eksklusi-sosial-lengkap-dengan-contohnya-218xImVCTCx
https://www.kompas.com/skola/read/2022/12/12/110000969/eksklusi-sosial--pengertian-dan-contohnya
https://an-nur.ac.id/blog/eksklusi-sebagai-permasalahan-sosial.html

Lihat Juga:

Materi Sosiologi SMA Kelas XI Bab 4: Membangun Harmoni Sosial (Kurikulum Merdeka)

1. Materi Sosiologi Kelas XI Bab 3.1 Perbedaan, Kesetaraan, dan Harmoni Sosial (Kurikulum Revisi 2016)
2. Materi Sosiologi Kelas XI Bab 3.2 Perbedaan, Kesetaraan, dan Harmoni Sosial (Kurikulum Revisi 2016)
3. Materi Sosiologi Kelas XI Bab 3.3 Perbedaan, Kesetaraan, dan Harmoni Sosial (Kurikulum Revisi 2016)
4. Materi Sosiologi Kelas XI Bab 3.4 Perbedaan, Kesetaraan, dan Harmoni Sosial (Kurikulum Revisi 2016)   
5. Materi Sosiologi Kelas XI. Bab 3. Perbedaan, Kesetaraan, dan Harmoni Sosial (Kurikulum 2013)
6. Materi Sosiologi Kelas XI. Bab 1. Bentuk-bentuk Struktur Sosial (KTSP)
7. Materi Ujian Nasional Kompetensi Dinamika Struktur Sosial 
8. Materi Sosiologi Kelas XI. Bab 6. Masyarakat Multikultural (KTSP)
9. Materi Ujian Nasional Kompetensi Masyarakat Multikultural
10. Materi Ringkas Struktur Sosial dan Diferensiasi Sosial

Aletheia Rabbani
Aletheia Rabbani “Barang siapa yang tidak mampu menahan lelahnya belajar, maka ia harus mampu menahan perihnya kebodohan” _ Imam As-Syafi’i

Post a Comment for "Eksklusi Sosial: Pengertian, Contoh, Dampak, dan Cara Mengatasinya"