FUP: Pengertian, Jenis, Contoh Kasus, Kelebihan, dan Kekurangannya
 |
| FUP (Fair Usage Policy) |
Pengertian FUP
FUP (Fair Usage Policy) atau batas pemakaian normal adalah kebijakan yang diterapkan provider untuk membatasi pemakaian internet. Ketika Anda mengakses internet melebihi batas FUP yang telah ditentukan, maka kecepatan internet Anda akan menurun.
Setiap paket Internet unlimited biasanya memiliki ketentuan FUP-nya masing-masing dengan batas pemakaian wajar ada yang berlaku setiap hari maupun setiap bulan. Maka tak heran jika Anda merasa akses internet Anda sebelumnya sangat cepat, namun tiba-tiba menurun drastis padahal paket internet yang Anda pilih sudah unlimited.
Selain itu, jika Anda sering mengunggah file dalam jumlah besar, juga memicu pemanfaatan Iinternet melebihi batas wajar. Tidak hanya itu, ketika Anda terbiasa streaming video karena merasa bahwa kuota Anda tidak akan habis, maka hal ini pun malah menjadi sebab Anda telah mencapai batas pemakaian wajar.
Akibatnya, Anda kesulitan untuk memutar video karena proses loading atau buffering-nya yang cukup lama.
Baca Juga: Pengertian ISP, Fungsi, Cara Kerja, Jenis, dan Contohnya
Jenis FUP
Provider internet di Indonesia juga memiliki jenis-jenis fair usage policy yang berbeda di antaranya,
1. Internet Indihome
Layanan Indihome menerapkan beberapa variasi kebijakan FPU. Tipenya tergantung pada kecepatan internet normal dan harga dari paket tersebut. Umumnya saat Anda sudah melewati batas fair usage pertama paket Indihome, kecepatan internet akan berkurang menjadi 75% sampai 50% sampai dari kecepatan normal.
Jika Anda melewati batasan FUP kedua, kecepatan data internet akan berkurang menjadi 40% dari kecepatan maksimal awal.
2. Indosat Unlimited
Perusahaan penyedia telekomunikasi ini terkenal menawarkan banyak paket internet terjangkau. Salah satunya adalah Indosat unlimited. Sama seperti Indihome, Indosat juga memiliki banyak variasi FUP untuk paket unlimited yang tergantung akan harga dan kecepatan maksimal.
Bedanya, Anda bisa memilih paket FPU bulanan maupun harian sesuai dengan kebutuhan. Jika sudah melewati batas, kecepatan internet akan turun menjadi 512Kbps.
Contoh Kasus FUP
Misalnya Anda membeli paket internet unlimited dengan batas bulanan FUP adalah 10GB. Maka dapat diartikan Anda bisa memperoleh akses internet dengan kecepatan maksimal apabila pemakaiannya selama periode paket berlaku dan sebelum batas 10GB tadi.
Jika Anda sudah melebihi penggunaan paket internet sebesar 10GB, Anda masih bisa mengakses internetnya. Tetapi, provider akan menurunkan kecepatan internet Anda sehingga lebih lambat untuk digunakan. Supaya Anda bisa mengembalikan kecepatan internet tersebut, provider biasanya menyediakan layanan ekstra kuota.
Seperti yang sudah dijelaskan di awal, FUP bukan hanya untuk internet bulanan saja, ada juga batas FUP harian. Batas harian FUP adalah batasan pemakaian paket internet bulanan yang dihitung per hari.
Contohnya, Anda membeli paket internet unlimited bulanan dengan batas harian FUP adalah 500MB. Artinya dalam satu hari tersebut Anda bisa mengakses internet dengan kecepatan penuh hingga 500MB saja. Apabila lebih, maka kecepatan internet Anda akan diturunkan.
Kelebihan FUP
Bagi kebanyakan orang, paket unlimited adalah pilihan terbaik ketika ingin menggunakan internet dengan batas FUP yang besar. Kelebihan dari adanya batas FUP adalah Anda bisa menggunakan internet sepuasnya.
Ditambah lagi tidak ada kuota yang membatasi, sehingga apabila sudah melebihi batas FUP, Anda masih dapat mengakses internet. Beda halnya dengan paket internet berdasarkan jumlah kuota di mana Anda tidak bisa mengakses internet saat kuotanya telah habis.
Kekurangan FUP
Kekurangan FUP adalah saat Anda memakai internet melewati batas pemakaian wajar, maka secara otomatis kecepatan internet akan berkurang. Mungkin bagi si penyabar dan tidak banyak menggunakan akses internet, ini bukanlah menjadi masalah besar.
Namun, bagi Anda yang merupakan mahasiswa, pelajar, atau pekerja kantoran yang memerlukan akses internet cepat tentu FUP adalah masalah penting. Solusinya, Anda harus merogoh dana lebih untuk membeli ekstra atau booster kuota.
Dari berbagai sumber
Post a Comment for "FUP: Pengertian, Jenis, Contoh Kasus, Kelebihan, dan Kekurangannya"