Ilmu Terapan (Aplied Science): Pengertian, Tujuan, Ciri, Contoh, dan Sosiologi sebagai Ilmu Terapan

Table of Contents

Pengertian Ilmu Terapan (Aplied Science)

Ilmu pengetahuan terapan dalam KBBI disebut sebagai ilmu tentang cara menerapkan prinsip umum. Ilmu ini bertujuan untuk mencari penyelesaian masalah praktis yang langsung memengaruhi kehidupan kita sehari-hari.

Pengertian lain menyebutkan bahwa ilmu terapan merupakan cabang ilmu pengetahuan yang berfokus pada penerapan pengetahuan ilmiah untuk memecahkan masalah praktis dan mengembangkan teknologi yang bermanfaat.

Penelitian dalam ilmu terapan dilakukan dengan tujuan menghasilkan produk, layanan, atau solusi yang langsung bermanfaat bagi masyarakat atau industri.

Tujuan Ilmu Terapan (Aplied Science)

Dalam praktiknya, ilmu ini erat kaitannya dengan teknik pengembangan teknologi. Secara garis besar, ilmu terapan berbeda dengan ilmu fundamental yang berusaha menggambarkan obyek.

 

Baca Juga: Ilmu Murni (Pure Science): Pengertian, Tujuan, Ciri, Hubungan dengan Ilmu Terapan, dan Sosiologi sebagai Ilmu Murni

Dikutip dari situs LP2M Universitas Medan Area, tujuan ilmu terapan ialah menemukan solusi atau memecahkan masalah dengan menerapkan metodologi empiris, pada bidang studi, obyek, maupun subyek penelitian.

Ilmu terapan sering diaplikasikan pada penelitian dan pengembangan (research and development).

Ciri Ilmu Terapan (Aplied Science)

1. Penelitian Praktis: Ilmu terapan bertujuan untuk mengidentifikasi masalah konkret dan menemukan cara-cara praktis untuk memecahkannya dengan menggunakan pengetahuan ilmiah yang ada.
2. Penerapan Teknologi: Hasil dari penelitian ilmu terapan sering kali digunakan untuk mengembangkan teknologi baru atau mengoptimalkan teknologi yang ada agar lebih efisien dan efektif.
3. Orientasi Aplikasi: Ilmu terapan berusaha untuk menghasilkan solusi nyata yang dapat digunakan untuk meningkatkan kehidupan sehari-hari manusia, memajukan industri, atau memecahkan masalah lingkungan.
4. Kontribusi Praktis: Penelitian ilmu terapan berkontribusi pada pengembangan produk, layanan, kebijakan, atau metode yang dapat diterapkan dalam kehidupan nyata.

Contoh Ilmu Terapan (Aplied Science)

Ilmu ini diterapkan pada satu atau lebih bidang pengetahuan, seperti matematika, fisika, kimia, biologi atau alam, guna berfokus pada pemecahan masalah dalam kehidupan nyata.

Cabang utama atau sepuluh contoh ilmu terapan adalah:

1. Teknik listrik Insinyur sistem 
2. Rekayasa bahan 
3. Astronautika 
4. Farmakologi 
5. Kedokteran 
6. Bioteknologi 
7. Elektronik 
8. Arsitektur 
9. Rekayasa pertambangan.

Di kutip dari situs WCASET, contoh penggunaan ilmu terapan, yaitu menemukan, mengolah, dan membuat obat-obatan, serta menghasilkan inovasi melalui pembangunan. Contoh penggunaan lainnya, yakni ilmu terapan digunakan untuk membuat atau menciptakan hal-hal baru.

Ilmu ini juga digunakan dengan memperhatikan ilmu sains dasar, seperti merancang kincir angin dan menentukan penempatan terbaiknya. Contoh penggunaan ilmu terapan lainnya adalah merawat seorang pasien dan meresepkan obat agar pasien sembuh.

Sosiologi sebagai Ilmu Terapan (Aplied Science)

Sosiologi sebagai ilmu pengetahuan terapan karena sosiologi bertujuan mencari cara-cara penggunaan pengetahuan ilmiah untuk memecahkan masalah praktis.

Selain termasuk ilmu pengetahuan murni, sosiologi juga merupakan ilmu terapan (aplied science) karena hasil penelitian bermanfaat untuk menyelesaikan permasalahan yang terjadi di masyarakat.

Sebagai contoh seorang peneliti sedang melakukan penelitian tentang struktur sosial masyarakat Suku di Papua, peneliti menggunakan sosiologi sebagai ilmu pengetahuan murni.

Apabila peneliti melanjutkan pada penelitian bagaimana menyelesaikan konflik antar suku di masyarakat Papua, maka kajian ilmu sosiologi tersebut menjadi ilmu pengetahuan terapan.

Sumber:
https://www.kompas.com
https://bpmbkm.uma.ac.id
https://kumparan.com
dan sumber lain yang relevan

Download