Milestone: Pengertian dan Cara Menentukannya
Table of Contents
Pengertian Milestone
Milestone (tonggak pencapaian) atau tonggak raihan adalah peristiwa signifikan yang terjadi dalam kehidupan seseorang. Dapat dikatakan pula bahwa milestone adalah tujuan-tujuan jangka menengah sebelum mencapai tujuan jangka panjang yang hendak dicapai.Dalam perjalanan hidup, seseorang akan melewati berbagai milestone atau pencapaian, misalnya lulus sekolah, memulai karier, menikah, dan pencapaian lainnya. Berbagai pencapaian tersebut menjadi momen penting dalam rangka meraih kehidupan jangka panjang yang lebih baik.
Demikian, milestone merupakan target-target jangka menengah yang perlu dipenuhi sebagai batu loncatan untuk mencapai tujuan jangka panjang. Milestone tidak memiliki durasi, melainkan hanya digunakan sebagai penanda apakah suatu kegiatan sudah mencapai target atau belum.
Cara Menentukan Milestone dalam Hidup
Untuk mencapai tujuan jangka panjang yang lebih baik, maka diperlukan perencanaan milestone atau pencapaian jangka pendek yang tepat. Dilasir dari LifeHack, berikut ini langkah-langkah menentukan milestone yang tepat dalam hidup.1. Menentukan Tujuan Akhir
Milestone adalah tujuan-tujuan jangka menengah yang perlu dipenuhi sebelum mencapai tujuan jangka panjang. Sebab itu, sebelum menentukan jangka menengah, ada baiknya kita harus menentukan tujuan akhirnya terlebih dahulu. Jika tujuan akhir sudah diketahui, maka menyusun milestone akan jauh lebih mudah.
Perlu diingat, tujuan akhir setiap orang akan berbeda-beda. Tujuan tersebut mungkin bersifat pribadi, finansial, profesional, sosial, emosional, atau spiritual. Pada dasarnya tidak ada tujuan yang salah, selagi Anda mengetahui dan memahami alasan dan komitmen terhadap tujuan tersebut.
2. Melihat Diri Sendiri Secara Objektif
Selain menentukan tujuan akhir, Anda juga harus melihat diri sendiri secara objektif. Lakukan refleksi diri secara menyeluruh. Setelah itu tentukan tujuan yang sesuai dengan kemauan dan kemampuan diri.
3. Tuliskan Apa yang Hendak Anda Capai
Milestone adalah tujuan-tujuan kecil yang berada di dalam tujuan yang lebih besar. Jadi, ketika Anda hendak menetapkan suatu tujuan, maka tulislah. Menuliskan tujuan dinilai dapat membuat Anda lebih mungkin untuk mencapainya.
4. Bersikap Fleksibel
Dalam usaha mencapai tujuan-tujuan yang kita buat sendiri, ada kalanya kita mengalami kesulitan di tengah jalan. Ketika ini terjadi, cobalah untuk menjadi fleksibel dengan menetapkan milestone-milestone lain yang lebih mudah untuk dicapai.
5. Melakukan Self-Reward atau Penghargaan Terhadap Diri Sendiri
Self-reward sangat penting sebagai apresiasi terhadap diri sendiri. Biasanya, seseorang akan memberikan apresiasi diri apabila telah melakukan suatu hal atau tujuan besar. Padahal, apresiasi diri juga perlu dilakukan meski hanya melakukan sebuah pencapaian kecil sekalipun.
Self-reward dapat dilakukan dengan memberikan diri sendiri hadiah yang sederhana. Misalnya, ketika telah berhasil mencapai satu tujuan kecil, cobalah untuk membeli makanan yang Anda suka sebagai bentuk apresiasi atas kerja keras Anda.
6. Beri Jeda Istirahat
Terakhir, jangan lupa untuk memberikan jeda istirahat terhadap diri sendiri. Ketika Anda sedang merasa lelah, cobalah untuk mengambil istirahat sejenak, atau bahkan liburan untuk melepas penat.
Terkadang rasa ingin menyerah disebabkan oleh kondisi fisik dan mental yang amat lelah. Memberi jeda istirahat memungkinkan pikiran menjadi lebih segar sehingga kita dapat berfokus dengan tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya.
Sumber:
https://wolipop.detik.com
dan Sumber Lain yang relevan
Post a Comment