GPS Geodetik: Pengertian, Fungsi, Kelebihan, dan Kekurangannya

Pengertian GPS Geodetik
GPS Geodetik
Pengertian GPS Geodetik
GPS Geodetik adalah suatu alat ukur berbasis satelit yang digunakan dalam pengukuran wilayah di permukaan bumi seperti lahan, hutan, perkebunan, dan lain-lain dengan tingkat akurasi yang sangat tinggi mencapai 5-10 mm. GPS geodetik umumnya digunakan untuk project aplikasi yang menuntut tingkat ketelitian yang tinggi.

GPS tipe Geodetik dibagi menjadi beberapa klasifikasi. Tipe satu frekuensi (L1) dan tipe dual frekuensi (L1 dan L2). Gelombang L1 akan membawa dan merekam data pseudorange dan data fase atau kode p (Y) dan C/A beserta pesan navigasi. Sedangkan gelombang L2 akan membawa kode P(Y) dan pesan navigasi.

Dengan posisi diferensial, pemetaan bisa dilakukan dari jarak beberapa meter sehingga prosesnya pun sangat mudah. Hal ini menjadi salah satu kelebihan dari alat modern tersebut. Bukan hanya itu, pemetaan yang dilakukan juga dengan kode C/A.

Fungsi GPS Geodetik
GPS tipe Geodetik dikembangkan dengan fungsi terbaru untuk mendukung dunia pemetaan atau survei. GPS untuk pemetaan merupakan sistem penentuan sebuah posisi dalam satelit navigasi. Kegiatan survei dilakukan dengan memanfaatkan satelit untuk mendapatkan data pemetaan.

Dengan alat ukur ini, mampu menangkap signal dari GNSS serta dapat merekam raw data dengan akurat dengan format Rinex. Dengan aplikasi ini lebih memudahkan para surveyor untuk menentukan titik yang tepat untuk berbagai kebutuhan terutama konstruksi.

GPS Geodetik mempunyai keunggulan dalam penyajian data yang diberikan. Data yang dihasilkan GPS Geodetik lebih teliti dan autentik daripada menggunakan GPS Navigasi biasa. GPS Geodetik juga dapat dimanfaatkan untuk mengukur lahan pertanian, perhutanan, perkebunan dengan teliti. Lahan yang bisa diukur dengan GPS ini memiliki akurasi 5 sampai 10 mm.

Kelebihan GPS Geodetik
Berikut beberapa kelebihan penggunaan GPS Geodetik yang dibandingkan dengan metode pengukuran konvensional di antaranya,
1. Penggunaan GPS Geodetik dapat digunakan kapan saja tanpa tergantung cuaca.
2. Cakupan wilayah meliputi hampir seluruh permukaan bumi.
3. Dapat digunakan secara bersamaan.
4. Dengan menggunakan metode terestris, alat ini tidak terpengaruh oleh kondisi topografi wilayah yang akan disurvei.
5. Penentuan posisi mengacu pada satu datum Global yakni datum WGS 84 yang telita dan sangat mudah direalisasikan.
6. Akurasi posisi yang sangat tinggi hingga pada satuan milimeter.
7. Penggunaan GNSS bebas tarif.
8. Cenderung efektif dan efisien khususnya dalam hal penggunaan waktu, besaran anggaran, serta tenaga yang dibutuhkan.
9. Meminimalisir kecurangan dalam pengukuran.
10. Mudah diaplikasikan.

Kekurangan GPS Geodetik
Selain memiliki beberapa kelebihan, di sisi lain teknologi pemetaan ini juga memiliki beberapa kekurangan di antaranya,
1. Harga GPS yang jauh lebih mahal jika dibanding dengan GPS Konvensional.
2. GPS Geodetik yang terhubung langsung dengan satelit dapat sulit untuk digunakan jika wilayah tersebut berada di antara gedung-gedung tinggi atau pepohonan yang rapat dikarenakan pancaran gelombang satelit sulit untuk menembus benda-benda padat.

Dari berbagai sumber

Download

Aletheia Rabbani
Aletheia Rabbani “Barang siapa yang tidak mampu menahan lelahnya belajar, maka ia harus mampu menahan perihnya kebodohan” _ Imam As-Syafi’i

Post a Comment for "GPS Geodetik: Pengertian, Fungsi, Kelebihan, dan Kekurangannya"