Hutan Rawa Air Tawar: Pengertian, Karakteristik, Fungsi, Persebaran, dan Contohnya

Pengertian Hutan Rawa Air Tawar
Hutan Rawa Air Tawar

Pengertian Hutan Rawa Air Tawar
Hutan rawa air tawar (freshwater swamp-forest) adalah hutan rawa dengan kandungan mineral yang sangat tinggi pada permukaan tanahnya. Hutan rawa air tawar berada di antara hutan rawa gambut dan hutan dataran rendah. Hutan rawa air tawar terdapat pada daerah dengan kondisi tanah yang selalu tergenang oleh air tawar dan tidak terpengaruh oleh iklim.

Biasanya hutan rawa air tawar banyak ditumbuhi oleh vegetasi yang termasuk kategori vegetasi yang selalu hijau, di antaranya berupa pohon-pohon dengan tinggi mencapai 40 meter dan mempunyai beberapa lapisan tajuk. Di Indonesia sendiri, hutan rawa air tawar tersebar di Sumatera bagian Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Maluku dan Irian Jaya bagian Selatan.

Karakteristik Hutan Rawa Air Tawar
Hutan rawa air tawar mempunyai kandungan mineral yang amat tinggi di bagian permukaan tanah. Adapun ciri-ciri dari hutan rawa air tawar di antaranya,
1. Hutan tersebut berada di daerah yang selalu tergenang oleh air tawar pada tanahnya serta tidak dipengaruhi oleh perubahan iklim.
2. Biasanya banyak ditumbuhi oleh tumbuhan atau vegetasi yang masuk ke dalam kategori selalu hijau yaitu tumbuhan berupa pepohonan dengan tinggi sekitar 40 meter dan terdapat beberapa lapisan tajuk. Tidak heran jika hutan rawa air tawar mirip dengan hutan hujan tropis.
3. Banyak ditumbuhi oleh pohon berakar lutut dengan tunas terendam oleh air
4. Tanah yang selalu tergenang oleh air tawar hingga membuat struktur tanah menjadi lumpur.
5. Biasanya berada di belakang hutan payau dan tanah aluvial dengan aerasi kurang baik, tingkat keasaman air atau pH kurang dari 6 dan pada bagian dasar banyak ditemukan gambut.

Fungsi Hutan Rawa Air Tawar
1. Sebagai sumber cadangan air saat musim kemarau tiba.
2. Cagar alam biosfer. Salah satunya berupa Cagar Biosfer Giam Siak Kecil yang dijadikan sebagai kawasan dengan keselarasan hubungan antara pembangunan ekonomi, pemberdayaan masyarakat hingga perlindungan lingkungan.
3. Mencegah terjadinya intrusi yang berasal dari air laut masuk ke dalam air sungai atau air tanah.
4. Mencegah terjadinya banjir ketika musim hujan tiba atau volume air meningkat.
5. Sebagai sumber energi atau sumber makanan bagi beberapa jenis makhluk hidup yang tinggal di hutan rawa air tawar.
6. Sebagai rumah atau tempat tinggal bagi beberapa jenis tanaman dan hewan.
7. Membantu penyerapan karbon yang dilakukan oleh tanaman dengan cara melakukan proses fotosintesis.

Persebaran dan Contoh Vegetasi Hutan Rawa Air Tawar di Indonesia
Di Indonesia hutan rawa air tawar banyak ditemukan di bagian timur pulau Sumatra, Kalimantan Tengah, Kalimantan Barat, Maluku dan juga Papua di bagian selatan. Sementara tumbuhan di hutan rawa air tawar tergantung dari kondisi tanah.
1. Di Papua hutan rawa air tawar banyak ditumbuhi oleh Campnosperma sp., Melaleuca sp., Terminallia sp., dan Erythrina fusca.
2. Di Sumatra sebagian besar tanaman berjenis Dipetorakarp yakni Hopea mengerawan, Dryobalanops oblongifolia, Dipterocarpus lowii, Anisoptera marginata, S. Macroptera, S. Platycarpa, S. Singkawang dan masih banyak lainnya.
3. Di Kalimantan jenis tanaman yang sering ditemui yaitu Dipeterocarpus oblongifolius dan Mangifera gedebe.
 

Dari berbagai sumber

Download

Aletheia Rabbani
Aletheia Rabbani “Barang siapa yang tidak mampu menahan lelahnya belajar, maka ia harus mampu menahan perihnya kebodohan” _ Imam As-Syafi’i

Post a Comment for "Hutan Rawa Air Tawar: Pengertian, Karakteristik, Fungsi, Persebaran, dan Contohnya"