Deposito Berjangka: Pengertian, Contoh, Kelebihan, dan Kekurangannya

Pengertian Deposito Berjangka
Deposito Berjangka

A. Pengertian Deposito Berjangka
Deposito berjangka adalah investasi jangka tetap yang mencakup setoran uang ke rekening di lembaga keuangan. Nasabah akan menyetor, atau berinvestasi, dan pihak nasabah setuju untuk tidak menarik dana mereka selama jangka waktu tertentu sebagai imbalannya nasabah dihadiahi tingkat bunga yang lebih tinggi oleh pihak bank.

Investasi deposito berjangka biasanya membawa jatuh tempo jangka pendek mulai dari satu bulan hingga beberapa tahun dan akan memiliki tingkat deposito minimum yang bervariasi. Investor harus mengerti ketika membeli deposito berjangka maka mereka hanya dapat menarik dana mereka setelah jangka waktu berakhir.

Dalam beberapa kasus, pemegang akun dapat menghentikan investasi deposito dengan melakukan penarikan uang miliknya apabila mereka memberi pemberitahuan beberapa hari sebelumnya. Pihak bank biasanya akan mengenakan penalti yang dinilai untuk penghentian dini.

Deposito Berjangka Menurut Para Ahli
1. Otoritas Jasa Keuangan (OJK), deposito berjangka adalah simpanan yang penarikannya hanya dapat dilakukan pada waktu tertentu berdasarkan perjanjian nasabah penyimpan dengan bank (time deposit).
2. Lukman Dendawijaya, deposito berjangka adalah simpanan dari pihak ketiga kepada bank yang sistem penarikannya hanya bisa dilakukan dalam jangka waktu tertentu berdasarkan perjanjian antara pihak ketiga dengan bank yang bersangkutan.

B. Contoh Deposito Berjangka
Bank Central Asia (BCA) adalah salah satu bank konsumen terbesar di Indonesia dan menawarkan beberapa jenis deposito berjangka. Berikut beberapa produk deposito berjangka beserta suku bunga yang dibayarkan kepada deposan. Anda dapat memilih sendiri jangka waktu sesuai keinginan dan ini bagus untuk menerapkan strategi tangga:
1. 1 bulan
2. 3 bulan
3. 6 bulan
4. 12 bulan

Anda bebas menentukan pilihan pengelolaan dana:
1. Ada 9 pilihan mata uang yang bisa Anda pilih: Rupiah, USD, SGD, HKD, AUD, JPY, GBP, EUR, dan CNH.
2. Anda dapat mentransfer bunga deposito Anda secara otomatis ke rekening Giro/Tapres/Tahapan BCA/BCA Dollar atau rekening di bank lain.
3. Non-Automatic Roll Over (Non-ARO), deposito berjangka yang berakhir pada akhir jangka waktu yang diperjanjikan.
4. Automatic Roll Over (ARO), perpanjangan deposito secara otomatis untuk jangka waktu yang sama tanpa pemberitahuan atau penegasan lebih lanjut dari deposan.
5. Automatic Roll Over Plus (ARO Plus), deposito berjangka yang secara otomatis diperpanjang untuk jangka waktu yang sama tanpa pemberitahuan atau penegasan lebih lanjut dari deposan dan bunganya akan menambah nominal pada setiap kali perpanjangan.

Harap perhatikan bahwa suku bunga yang ditawarkan oleh bank dapat berubah kapan saja untuk sertifikat deposito baru dan mungkin berbeda tergantung pada keadaan di mana cabang berada.

C. Kelebihan Deposito Berjangka
Salah satu keunggulan deposito jenis berjangka yaitu memiliki bunga lebih tinggi daripada produk perbankan lainnya. Beberapa Kelebihan deposito tipe berjangka di antaranya,
1. Dapat dijadikan investasi
Seperti investasi pada umumnya, nasabah tidak perlu membayar tagihan per bulannya. Cukup membayar di awal setoran, lalu Anda dapat menikmati hasilnya di jangka waktu yang telah ditentukan. Akan tetapi, sangat diperbolehkan apabila Anda berniat menambah setoran di setiap bulannya. Akhir hasilnya pun akan semakin besar.

2. Suku bunga yang tinggi
Sudah dijelaskan di atas apabila deposito tipe berjangka berikut menawarkan nilai bunga yang cukup tinggi antara 3-5% per tahunnya. Nah, jika Anda berencana menyimpan uang untuk masa depan, maka deposito jenis ini adalah pilihan paling tepat. Tanpa perlu khawatir akan kerugian, cuan pun bisa diperoleh dengan mudah.

3. Minim risiko mengalami kerugian
Deposito tipe berjangka termasuk minim risiko sebab tidak terpengaruh oleh sistem pergerakan pasar. Sehingga, kecil kemungkinannya untuk terjadi kerugian. Berbeda dengan jenis investasi lain seperti saham. Di mana aktivitas tersebut mampu membuat jantung berdegup kencang karena nilainya dapat berubah-ubah secara drastis dalam waktu dekat.

4. Jaminan keamanan terpercaya
Jika Anda mendepositokan uang, maka keamanannya pun secara otomatis akan terjamin. Di mana hal ini menurunkan tingkat kriminal seperti pencurian dan perampokan.

D. Kekurangan Deposito Berjangka
Selain kelebihan, terdapat pula kekurangan dari deposite tipe berjangka di antaranya karena pengaruh inflasi. Inflasi adalah turunnya nilai mata uang disebabkan oleh naiknya harga barang serta jasa secara drastis dan terus menerus. Sayangnya, bentuk simpanan berupa deposito tipe berjangka tidak bisa terhindar dari efek inflasi.
 

Dari berbagai sumber

Download

Aletheia Rabbani
Aletheia Rabbani “Barang siapa yang tidak mampu menahan lelahnya belajar, maka ia harus mampu menahan perihnya kebodohan” _ Imam As-Syafi’i

Post a Comment for "Deposito Berjangka: Pengertian, Contoh, Kelebihan, dan Kekurangannya"