Pengertian Accrued Expense dan Jenisnya
 |
| Accrued Expense |
A. Pengertian Accrued Expense dan Jenisnya
Accrued expense adalah beban yang masih harus dibayar perusahaan yang telah dicatat dalam catatan keuangannya sebelum perusahaan membayarnya, atau belum ditagih ke perusahaan karena bukti tagihan belum diterima oleh perusahaan. Dan, perusahaan mengetahui ada tagihan tersebut karena sudah ada perjanjian sebelumnya.
Demikian, accrued expense merupakan status keuangan yang dipakai oleh perusahaan untuk mendapatkan kewajiban di masa depan nanti, yang sekiranya dibutuhkan oleh perusahaan. Perkiraan ini dapat diperbarui dalam catatan keuangan perusahaan untuk mencerminkan nilai sebenarnya dari faktur yang mungkin diterima perusahaan setelah periode akuntansi berjalan.
Berikut beberapa contoh umum dari beban tersebut pada perusahaan di antaranya,
1. Bunga pinjaman
2. Barang yang sudah diterima
3. Layanan yang sudah diterima
4. Gaji untuk karyawan
5. Pajak
6. Komisi
7. Utilitas
8. Menyewa
B. Jenis Accrued Expense
Terdapat beberapa jenis beban yang termasuk ke dalam accrued expense. Beban ini dikeluarkan karena menjadi penunjang berjalannya perusahaan. Artinya, beban ini akan selalu ada sampai waktu yang tidak bisa ditentukan.
1. Upah tenaga kerja
Dalam menjalankan usaha, Anda pasti membutuhkan tenaga kerja untuk membantu Anda. Karena tenaga kerja itu sudah bekerja keras untuk Anda dan mengikuti aturan perusahaan dengan baik, Anda punya kewajiban untuk membayar gaji sesuai dengan kontrak.
Anda bisa membayar upahnya dengan beberapa pilihan waktu seperti upah harian, upah mingguan, upah bulanan, upah per dua bulan, dan lain sebagainya. Upah tenaga kerja dalam accrued expense biasanya Anda gunakan pada pekerja yang bekerja hanya dalam masa waktu tertentu. Anda membutuhkan keahliannya untuk memenuhi kebutuhan Anda selama masa itu.
2. Bunga dari utang
Bunga dari utang adalah salah satu kewajiban jangka panjang yang artinya pembayarannya dalam waktu yang panjang. Misalnya, Anda meminjam modal di bank yang harus dibayarkan dengan tenor 10 tahun. Selain membayar pinjaman, bank juga membebankan bunga pada Anda. Di sinilah cicilan bunga dari utang perlu dibayar. Nanti akuntan akan mengubah pembayaran bunga yang belum dibayar sesuai dengan pembayaran terakhir.
3. Beban lainnya
Selain kedua beban di atas, masih ada lagi beban lain yang masuk ke dalam accrued expense. Contoh beban lainnya yang termasuk ke accrued expense adalah uang sewa kantor yang bisa dibayar per bulan atau per tahun, pajak dibayar secara rutin (perusahaan akan selalu wajib membayar pajak).
Dari berbagai sumber
Post a Comment for "Pengertian Accrued Expense dan Jenisnya"