Pengertian Account Reconciliation, Fungsi, Teknik, dan Caranya
Account Reconciliation |
A. Pengertian Account Reconciliation
Account reconciliation (rekonsiliasi akun) adalah proses membandingkan catatan keuangan internal dengan laporan bulanan eksternal untuk memastikan mereka setuju. Account reconciliation bertujuan untuk memastikan bagaimana kondisi keuangan bisnis melalui pencocokan saldo dan bukti transaksinya.
Account reconciliation merupakan salah satu cara untuk mengetahui seberapa besar perbedaan saldo pembukuan perusahaan dengan saldo dari laporan keuangan eksternal. Hal ini dilakukan agar bisa melihat apakah ada biaya yang dikeluarkan serta kecurangan atau penipuan dari pihak internal perusahaan atau tidak yang tercermin dalam laporan keuangan telah terbit.
B. Fungsi Account Reconciliation
Penting untuk merekonsiliasi akun keuangan Anda secara teratur untuk memastikan bahwa Anda tahu berapa banyak uang yang Anda miliki dan ke mana uang itu dibelanjakan. Jika ada cerukan di akun Anda, tagihan berlebih, atau kasus penipuan yang terjadi, sebaiknya ketahui lebih cepat daripada nanti. Ini berpotensi menghemat uang Anda di masa depan.
Jika Anda memiliki seorang akuntan, rekonsiliasi akun Anda akan membantu mereka menghasilkan laporan keuangan yang andal. Jika Anda memiliki perusahaan, melakukan rekonsiliasi akun sama pentingnya dengan memastikan neraca yang akurat.
C. Teknik Account Reconciliation
Rekonsiliasi akun baik secara pribadi maupun perusahaan sangat penting dilakukan secara teratur. Anda bisa menggunakan dua teknik account reconciliation di antaranya,
1. Mengevaluasi Bukti Transaksi
Teknik ini merupakan salah satu cara rekonsiliasi yang biasanya digunakan, di mana Anda bisa melakukan evaluasi atau peninjauan seluruh bukti transaksi untuk memastikan nominal yang dikeluarkan sesuai dengan pencatatan.
Seperti contoh yang sering kali terjadi adalah jika Anda melihat pemasok menagih nominal secara berlebih dan nyatanya setelah melihat bukti dokumen terbukti ada kesalahan.
Dengan begitu Anda dapat komplain kepada pemasok dan meminta pergantian nominal jumlah yang ditagih. Tentu tanpa melihat dokumen Anda tidak bisa mengetahui bahwa penagihan tersebut memiliki nominal yang besar dan keliru.
2. Peninjauan Analitik
Untuk teknik peninjauan analitik ini sebenarnya mengukur seberapa besar aktivitas mutasi akun sebelumnya dengan historisnya. Di mana cara ini dapat diperkirakan jumlah yang sudah tercatat dalam akun.
Contohnya PT. XY mengetahui pendapatan tahunan sebesar Rp200.000.000, namun ternyata pendapatan bisnis saat ini sebesar Rp150.000.000. Di mana hal ini jauh lebih rendah dari perkiraan.
Oleh karena itu sebagai akuntan yang mengetahui kesalahan pencatatan dapat memperbaiki nominal pendapatan tersebut untuk menyesuaikan saldo akun Anda.
D. Cara Melakukan Account Reconciliation
Untuk memverifikasi bahwa nilai uang yang keluar dari akun Anda adalah jumlah yang sama yang dibelanjakan, penting untuk melakukan proses rekonsiliasi akun. Kedua jumlah tersebut harus seimbang pada akhir periode akuntansi. Memahami cara melakukan rekonsiliasi akun sangat penting dalam membantu mengungkap potensi pencurian atau transaksi penipuan.
Setelah Anda memahami bagaimana menyeimbangkan catatan ini, Anda akan berada dalam kesehatan finansial yang lebih baik. Berikut langkah-langkah yang harus dilakukan saat melakukan rekonsiliasi akun di antaranya,
1. Bandingkan catatan Anda dengan laporan mutasi bank Anda
Pertama, Anda harus memiliki catatan internal dan eksternal. Setelah Anda memilikinya, tinjau dan deteksi perbedaan dalam transaksi yang dilakukan. Misalnya, jika Anda membeli bahan makanan seharga $100, Anda ingin melihat $100 tercermin di rekening bank Anda dan sebaliknya. Untuk memperbaiki kesalahan, ini perlu dibuktikan dengan bukti. Dalam hal ini, dokumentasi berfungsi sebagai bukti Anda.
2. Identifikasi setiap perbedaan
Untuk mengidentifikasi perbedaan, Anda harus mencari tagihan yang tercantum pada tanda terima yang tidak tercantum di rekening bank Anda dan sebaliknya. Pertimbangkan dengan cermat untuk memastikan uang yang keluar dari akun Anda dan uang yang dibelanjakan dicatat di kedua catatan.
Jika Anda mendeteksi situasi di mana keseimbangan tercermin pada satu cara tetapi tidak pada yang lain, ini menunjukkan adanya perbedaan. Jika ada perbedaan, Anda harus memperbaiki situasi dengan menambahkan transaksi yang benar ke kedua catatan.
Misalnya, jika Anda membelanjakan uang untuk sebuah buku baru dan tagihan muncul di kwitansi Anda tetapi tidak di laporan mutasi bank Anda, telah terjadi kesalahan. Namun, jika tagihan ditunjukkan pada tanda terima dan laporan mutasi bank Anda, keduanya seimbang dan rekening direkonsiliasi.
Penting untuk dicatat bahwa ini harus dilakukan untuk semua transaksi Anda. Selain itu, beberapa tagihan akan membutuhkan waktu yang lebih lama untuk terlihat pada laporan mutasi bank Anda, jadi penting untuk memberikan tagihan tersebut waktu yang cukup untuk mencapai laporan Anda sebelum melanjutkan.
Meskipun tidak selalu demikian, mungkin saja bank Anda melakukan kesalahan. Ini dapat mencakup duplikasi, kelalaian, dan pelaporan yang tidak akurat. Semua ini dapat menyebabkan kedua catatan diberi label sebagai tidak seimbang. Kesalahan tersebut harus dikoreksi pada catatan untuk mencerminkan jumlah yang benar. Dalam hal ini, jangan takut untuk menelepon vendor atau bisnis untuk memverifikasi tagihan.
3. Seimbangkan catatan
Setelah Anda membandingkan dokumen keuangan eksternal dan internal dan memperbaiki setiap perbedaan, Anda telah menyeimbangkan kedua akun dan karenanya telah mencapai rekonsiliasi akun. Ini berarti Anda atau bisnis Anda sehat secara finansial.
Dari berbagai sumber
Post a Comment