Pengertian CMO, Syarat, Tugas, dan Perannya
CMO (Chief Marketing Officer) |
A. Pengertian CMO (Chief Marketing Officer)
CMO (Chief Marketing Officer) atau Marketing Director dan Global Marketing Officer adalah salah satu jabatan eksekutif perusahaan yang bertugas mengawasi jalannya kegiatan pemasaran dalam suatu perusahaan. Seorang Chief Marketing Officer bertanggung jawab atas pengawasan, perencanaan, pengembangan, dan pelaksanaan pemasaran perusahaan.
B. Syarat CMO (Chief Marketing Officer)
Salah satu syarat dasar untuk menjadi seorang Chief Marketing Officer adalah minimal memiliki gelar sarjana di bidang pemasaran atau bidang terkait. Calon kandidat dituntut untuk memiliki beberapa tahun pengalaman di bidang pemasaran dengan preferensi pernah bekerja di industri yang serupa. Berikut beberapa syarat menjadi seorang CMO di antaranya,
1. Kemampuan leadership yang kuat dan analitis
2. Keterampilan berkomunikasi yang sangat baik, tertulis maupun lisan
3. Memiliki pemahaman yang kuat tentang riset pasar dan metode analisis data
4. Berpengalaman dalam mengembangkan strategi dan rencana bisnis yang efisien untuk semua aspek pemasaran (branding, promosi produk, dan sebagainya)
5. Kemampuan untuk menerapkan teknik pemasaran melalui media digital dan non digital
6. Memahami berbagai disiplin bisnis (IT, Finance, dan lain-lain)
7. Kemampuan mengoperasikan Ms. Office dan software bisnis lainnya, misalnya CRM
C. Tugas CMO (Chief Marketing Officer)
Tugas utama dari seorang Chief Marketing Officer adalah membantu perusahaan meningkatkan pendapatan dengan membuat rencana pemasaran yang memberikan perusahaan sebuah keuntungan. CMO dituntut untuk memiliki keterampilan dalam bisnis dan pemasaran agar bisa membantu perusahaan mencapai tujuannya. Terdapat beberapa tugas dan tanggung jawab yang CMO harus lakukan di perusahaan di antaranya,
1. Manajemen merek
Manajemen merek mengacu pada praktik membangun hubungan antara produk perusahaan dengan target pasar. Suatu perusahaan harus bisa membangun dan menjaga hubungan yang baik dengan para konsumen karena bisa membangun loyalitas merek.
Unsur-unsur dari manajemen merek dapat berupa produk itu sendiri, harga, kemasan, atau pengalaman pribadi pelanggan. Biasanya, Chief Marketing Officer menggunakan strategi yang berbeda untuk meningkatkan brand awareness (kesadaran merek) akan produk perusahaan dan meningkatkan nilai merek.
2. Melakukan riset pasar
Riset pasar mengacu pada proses mengumpulkan informasi penting mengenai target pasar terhadap produk perusahaan. CMO menggunakan sejumlah teknik untuk mengumpulkan informasi penting tentang target pasar, yang dapat membantu mengidentifikasi kebutuhan pasar, persaingan, dan popularitas produk perusahaan di kalangan pelanggan.
Beberapa teknik yang digunakan untuk melakukan riset pasar meliputi survei pelanggan, forum diskusi kelompok, dan survei distributor. Data yang terkumpul kemudian akan dianalisis menggunakan metode statistik dan hasilnya akan diubah dalam bentuk grafik dan charts agar mudah diinterpretasi. Kemudian, Chief Marketing Officer menggunakan hasil tersebut untuk dipresentasikan kepada CEO dan eksekutif perusahaan lainnya.
3. Komunikasi Pemasaran
Komunikasi pemasaran merupakan cara perusahaan mengkomunikasikan informasi penting kepada target pasar. Tugas CMO adalah memastikan bahwa pesan yang disampaikan jelas dan konsisten, serta terfokus pada pasar yang diinginkan. Alat komunikasi pemasaran biasanya meliputi periklanan, pemasaran langsung (direct marketing), dan acara yang disponsori.
Semua alat komunikasi berfungsi untuk menginformasikan kepada publik tentang merek Anda. Dengan bisnis yang mengglobal dan banyaknya pelanggan menggunakan internet, membuat CMO harus siap menghadapi tantangan baru untuk menemukan alat komunikasi paling efektif yang memungkinkan CMO untuk mengkomunikasikan informasi yang diperlukan kepada audiens yang dituju.
4. Manajemen produk
Manajemen produk meliputi pengembangan produk baru dan pemasaran produk. CMO dituntut untuk bisa memaksimalkan pendapatan dan target pasar. Beberapa peran CMO dalam fase pengembangan produk antara lain seperti melakukan studi kelayakan produk dan mengidentifikasi kebutuhan pelanggan. Sedangkan dalam pemasaran produk, CMO berperan dalam peluncuran produk baru, membuat promosi dan pengiriman pesan, mengawasi persaingan, dan menerima umpan balik dari pelanggan.
D. Peran CMO (Chief Marketing Officer)
Selain beberapa tugas dan wewenang di atas, seorang CMO juga memiliki peran tersendiri bagi perusahaan di antaranya,
1. Pemegang kendali pertumbuhan. Sebagai seorang CMO, berbagai strategi yang dilakukan haruslah dapat menumbuhkan perusahaan. Pertumbuhan tersebut bisa dilihat dari peningkatan jumlah konsumen, atau peningkatan penjualan pada suatu perusahaan.
2. Katalis inovasi. Selanjutnya, dengan dinamika marketing yang tak menentu, peran seorang CMO adalah untuk mendorong terjadinya inovasi pada perusahaan. Hal ini tak hanya dari segi marketing, namun juga dari segi lain yang berkaitan erat dengan konsumen, salah satunya adalah produk.
3. Pembangun kapabilitas perusahaan. Dalam mengembangkan inovasi, diperlukan berbagai instrumen pendukung. Salah satunya adalah kapabilitas perusahaan, seperti teknologi, kualitas SDM, dan sebagainya.
4. Pemanis brand story. Agar semakin menarik konsumen, peran seorang CMO adalah tak hanya sebagai pembuat brand story, melainkan juga mempertebalnya dengan berbagai instrumen marketing yang dijalankan.
5. Memenangkan konsumen. Tujuan akhir dari bisnis adalah memenangkan konsumen. Salah satu peran dari seorang CMO adalah agar perusahaan dapat memuaskan konsumen berdasarkan data dan menggunakan strategi bisnis yang terukur.
Dari berbagai sumber
Post a Comment