Pengertian Ekspansi dan Macamnya

Table of Contents
Pengertian Ekspansi dan Macamnya
Ekspansi

A. Pengertian Ekspansi

Ekspansi dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) memiliki beberapa arti di antaranya,
1. Politik, ekspansi adalah perluasan wilayah suatu negara dengan menduduki (sebagian atau seluruhnya) wilayah negara lain; perluasan daerah
2. Fisika, ekspansi adalah pemuaian (khususnya gas dan uap)
3. Ekonomi, ekspansi adalah perluasan peredaran uang ke dalam sirkulasi
4. Kredit, ekspansi adalah penambahan jumlah kredit

Demikian, istilah ekspansi banyak digunakan dalam bidang politik, ekonomi, serta fisika. Istilah ekspansi secara umum merupakan suatu proses atau juga tindakan yang dilakukan supaya sesuatu menjadi lebih besar atau juga lebih luas. Secara etimologi, kata “ekspansi” berasal dari bahasa latin ‘expandere’ yang kemudian diserap ke dalam bahasa Inggris, yakni “expansion” (kata dasar “expand“) yang memiliki arti menyebar.

Dalam kamus bahasa Cambridge Dictionary, kata ekspansi memiliki arti suatu upaya untuk bertambah di dalam segi ukuran, jumlah, atau juga kepentingan. Dengan kata lain, istilah “ekspansi” tersebut merujuk pada suatu tindakan di dalam membuat suatu hal bertambah besar atau juga meningkat.

B. Macam Ekspansi

1. Ekspansi Ekonomi
Dalam bidang ekonomi ekspansi merupakan suatu usaha yang dilakukan untuk dapat meningkatkan aktivitas ekonomi serta juga pertumbuhan dunia usaha. Perkembangan ekonomi ini biasanya ditandai dengan hadirnya kenaikan harga produk barang dan jasa, adanya peningkatan jumlah uang yang ada di masyarakat, peningkatan produksi, dan juga peningkatan konsumsi masyarakat.

Mengacu pada kamus Bank Indonesia, ekspansi ekonomi ini merupakan perkembangan ekonomi di dalam pola konjungtur. Di dalam hal ini, pola konjungtur tersebut ialah suatu proses naik-turunnya kemajuan serta juga kemunduran ekonomi yang terjadi dengan secara silih berganti.

2. Ekspansi Bisnis
Dalam bisnis ekspansi merujuk pada segala macam aktivitas atau kegiatan untuk memperbesar atau juga memperluas jaringan usaha suatu perusahaan, baik itu dari sisi produksi atau juga dari sisi distribusi. Untuk lebih jelasnya berikut pengertian ekspansi bisnis menurut para ahli di antaranya,
a. Otoritas Jasa Keuangan (OJK), ekspansi merupakan suatu aktivitas atau kegiatan memperbesar atau juga memperluas usaha yang ditandai dengan adanya perluasan fasilitas, penciptaan pasar baru, perekrutan pegawai, serta lain-lain. Ekspansi tersebut juga dapat atau bisa didefinisikan ialah sebagai peningkatan aktivitas ekonomi serta juga pertumbuhan dunia usaha.
b. Bambang Riyanto, ekspansi merupakan suatu proses perluasan modal, baik modal tetap maupun juga modal kerja di dalam suatu perusahaan.
c. Alex S. Nitisemito, ekspansi ialah suatu upaya yang dilakukan sebuah perusahaan untuk bisa dapat memperbesar ukuran perusahaan (yakni kapasitas produksi, itu cakupan pasar) yang disebabkan karena adanya permintaan yang juga semakin bertambah terhadap suatu produk yang dihasilkan.
d. Suad Husnan dan Enny Pudjiastuti, ekspansi merupakan suatu proses perluasan usaha dengan melalui cara penambahan modal baru, peningkatan kapasitas pabrik,  penambahan unit produksi, atau juga merger serta akuisisi.

3. Ekspansi Pasar
Ekspansi pasar ini merupakan upaya untuk merambah pasar baru yang dilakukan suatu perusahaan yakni dengan produk yang dipunyai. Hal tersebut dilakukan dengan menjangkau pasar yang telah atau sudah ada di titik geografis baru sehingga kemudian pengguna-pengguna baru itu mengenal serta menggunakan produknya.

4. Ekspansi Kredit
Ekspansi kredit ini merupakan suatu upaya di dalam menambah jumlah kredit pinjaman dari Bank. Pengertian ekspansi kredit ini merupakan suatu kegiatan atau aktivitas penambahan jumlah kredit. Kredit sendiri merupakan suatu penyediaan uang atau juga tagihan dengan berdasarkan kesepakatan pinjam meminjam antara pihak bank itu dengan pihak lain yang mewajibkan pihak peminjam tersebut untuk dapat melaksanakan yakni dengan jumlah bunga ialah sebagai imbalan.

C. Jenis Ekspansi Dalam Bisnis

Dalam bidang bisnis terdapat beberapa jenis ekspansi yang dilakukan oleh suatu perusahaan di antaranya,
1. Merger, adalah penggabungan dua atau lebih perusahaan menjadi satu kesatuan. Ini merupakan salah satu upaya ekspansi bisnis, di mana perusahaan yang dominan akan tetap mempertahankan identitasnya, sedangkan perusahaan yang lemah akan semakin kabur identitasnya.
2. Akuisisi, adalah pengambilalihan (take over) atas kepemilikan saham atau aset suatu perusahaan yang dilakukan oleh sekelompok investor. Jenis ekspansi ini biasanya dilakukan untuk menjaga ketersediaan pasokan bahan baku atau jaminan produk akan diserap oleh pasar.
3. Hostile Take Over, adalah bentuk akuisisi terhadap suatu perusahaan yang dilakukan secara paksa. Upaya ekspansi ini dilakukan dengan cara membuka penawaran atas saham perusahaan yang ingin dikuasai di pasar modal dengan harga di atas harga pasar.
4. Leveraged Buy Out, adalah upaya menguasai suatu perusahaan dengan cara meminjam uang (utang) untuk membeli perusahaan lain.

D. Tahap Ekspansi Bisnis

1. Buat Perencanaan yang Matang Terlebih Dahulu
Bisnis tanpa adanya perencanaan yang baik merupakan bisnis yang tidak siap untuk dapat berkembang, begitu pun juga terhadap ekspansi. Bisnis sudah siap untuk ekspansi disebabkan karena penjualan lancar serta pelanggan tetap sudah signifikan jumlahnya. Dalam lima tahun ke depan bisnis tersebut sudah harus mempunyai produk sendiri yaitu dengan brand sendiri serta bisa atau dapat diproduksi sendiri.

Pasar sudah sangat luas serta juga permintaan sangat besar, sehingga kemudian perlu menghadirkan pasar baru untuk dapat menampung penjualan. Karyawan baru tentu dibutuhkan supaya segala bentuk kegiatan atau aktivitas operasional bisa atau dapat berkesinambungan, serta juga proses penjualan itu pun jadi lebih cepat serta efektif.

2. Tentukan Bagaimana Model Bisnis Nantinya
Saat melakukan ekspansi, model bisnis itu tidak akan pernah sama lagi seperti apa sebelumnya. Di dalam tahapan panjangnya, akan dibutuhkan standard operating procedures atau (SOP) baru, serta apabila kamu memiliki karyawan baru, aktivitas atau kegiatan bisnis ini juga akan berubah dengan secara perlahan.

3. Modal yang Dibutuhkan dalam Prosesnya
Selama melakukan ekspansi, modal usaha tentu akan sangat dibutuhkan. Untuk dapat menggaji karyawan, menyewa atau juga membangun gudang baru, membeli toko online, membangun toko fisik, sampai pada membangun pabrik produksi sendiri pastinya itu akan membutuhkan modal yang juga tidak sedikit.

Anda bisa saja dengan menggunakan profit dari penjualan kamu selama ini yakni sebagai modalnya. Namun, terdapat kemungkinan bahwa cash flow kamu itu akan terganggu untuk menjalani aktivitas atau kegiatan operasional bisnis saat ini sebelum ekspansi.

E. Strategi Ekspansi Bisnis

1. Buat Rencana yang Matang
Sebelum kamu memutuskan untuk kemudian melakukan ekspansi bisnis, buatlah dulu perencanaan sematang mungkin. Ini tentu akan membantu kamu supaya atau agar tidak kehilangan kontrol atas bisnis sebelumnya. Selain dari itu, rencana yang matang juga dapat atau bisa mempermudah kamu di dalam mengarahkan kemana bisnis baru tersebut kemudian akan dibawa nantinya.

2. Menambahkan Produk dan Layanan Terbaru
Bisnis kamu mungkin sudah memiliki produk serta juga layanan andalan yang memiliki konsumen yakni dengan jumlah yang signifikan. Namun tidak ada salahnya apabila kamu menambahkan produk serta juga layanan baru yang berbeda dari sebelumnya. Cara ini bisa atau dapat ditempuh dengan memberikan bisnis kamu interface yakni dengan beralih kepada lini yang belum pernah dicoba sebelumnya.

3. Promosi Secara Aktif
Mungkin saja dengan adanya ekspansi bisnis tersebut , produk yang dikeluarkan tersebut dapat atau bisa sama baiknya atau justru mungkin lebih baik apabila dibandingkan yakni dengan produk di bisnis sebelumnya. Namun, tidak akan ada yang mengetahui hal tersebut apabila kamu tidak memperlihatkan kepada konsumen. kamu harus menjelaskan mengapa produk itu menjadi yang terbaik, dan juga ajaklah para konsumen untuk mau menggunakannya. Hal tersebut tentu dapat atau bisa diwujudkan dengan melakukan promosi.

4. Mencari Target Pasar Baru
Apabila bisnis kamu menciptakan produk serta juga layanan yang berbeda dengan bisnis sebelumnya, tentu saja kamu perlu untuk  target konsumen yang berbeda serta juga sesuai dengan produk tersebut. Namun pencarian target pasar baru tersebut bukan berarti kamu tidak bisa atau dapat mencari target pasar untuk produk yang sebelumnya. Apabila kamu berkeyakinan untuk dapat melakukan ekspansi bisnis, Anda tetap bisa atau dapat membawa produk lama untuk kemudian dipasarkan di daerah yang berbeda. Strategi ekspansi ini memang ditujukan untuk dapat mencari kemungkinan target konsumen lain yang tepat guna produk dan juga layanan Anda.

5. Membuka Cabang
Apabila kamu sudah melihat perkembangan pada bisnis utama, pertimbangkan untuk membuka cabang baru untuk dapat memperluas jangkauan terhadap para konsumen. kamu bisa atau dapat memilih untuk membuka cabang baru di daerah yang sama atau juga yang berbeda. Cabang yang berada di daerah yang sama tersebut biasanya digunakan untuk dapat membantu bisnis kamu  melayani konsumen yang mungkin tidak dapat atau bisa dilayani oleh cabang utama. Jika tujuannya untuk mendapatkan keuntungan yang lebih, yakni bisa dengan membuka cabang di daerah lain yang mana persaingan terhadap produk juga tidak terlalu ketat, serta juga untuk mencapai konsumen baru di wilayah atau daerah yang berbeda.

6. Mengaplikasikan Sistem Penjualan Baru
Di era yang serba digital ini terdapat beragam pilihan penjualan selain hanya dengan mengandalkan toko fisik. Orang berbondong-bondong akan mengubah metode konsumsinya yakni dengan berbelanja dengan menggunakan toko-toko online. Kegiatan di dalam membeli di dunia online tentu lebih sederhana.

7. Kerja Sama Saling Menguntungkan
Strategi lainnya yang bisa atau dapat ditempuh untuk dapat memperluas bisnis ini ialah dengan melakukan kerja sama dengan berbagai mitra, baik itu perusahaan komplemen atau juga bahkan pesaing kamu. Tentu saja kerja sama ini juga harus saling menguntungkan.

8. Membeli Perusahaan Pesaing
Selain dengan menggunakan metode kerja sama, ekspansi bisnis tersebut dapat atau bisa langsung dilakukan dengan membeli perusahaan pesaing. Hal Ini biasanya dilakukan jika pesaing tersebut sedang dalam masa sulit. Pembelian tersebut dapat atau bisa dilakukan dengan dua cara, yakni dengan cara merger ataupun akuisisi.
 

Dari berbagai sumber

Download

Aletheia Rabbani
Aletheia Rabbani “Barang siapa yang tidak mampu menahan lelahnya belajar, maka ia harus mampu menahan perihnya kebodohan” _ Imam As-Syafi’i

Post a Comment