Pengertian Skala Ordinal, Data Ordinal, Karakteristik, Keuntungan dan Contohnya

Pengertian Skala Ordinal
Skala Ordinal

A. Pengertian Skala Ordinal
Ordinal dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah menyatakan urutan bagi sebuah unsur dalam suatu kumpulan; berturut; (bilangan) bertingkat. Skala ordinal secara umum sebagai skala urutan peringkat di mana angka-angka dipakai menentukan sejauh mana karakteristik tertentu dimiliki.

Skala ordinal merupakan skala pengukuran yang digunakan dalam penelitian untuk membedakan data, sekaligus mengandung unsur pemeringkatan (ranking), derajat (degree) atau tingkatan (level) melalui penilaian tertentu. Skala ordinal biasanya merupakan ukuran konsep non-numerik seperti kepuasan, kebahagiaan, ketidaknyamanan, dan lain-lain. Dengan skala ini, urutan nilai adalah apa yang penting dan signifikan, tetapi perbedaan antara masing-masing tidak benar-benar diketahui.

B. Pengertian Data Ordinal
Data ordinal adalah data kuantitatif yang pesanannya terjadi secara alami dan perbedaannya tidak diketahui. Itu bisa dinamai, dikelompokkan dan juga diberi peringkat. Cara terbaik untuk menentukan kecenderungan umum pada sekumpulan data ordinal adalah dengan menggunakan mode atau median.

C. Karakteristik Skala Ordinal
1. Sifat-sifat interval tidak diketahui
2. Pengukuran atribut non-numerik seperti frekuensi, kepuasan, kebahagiaan, dan sebagainya
3. Selain informasi yang diberikan oleh skala nominal, skala ordinal mengidentifikasi peringkat variabel
4. Menggunakan skala ini untuk membuat survei dapat menganalisis tingkat persetujuan di antara responden sehubungan dengan urutan variabel yang diidentifikasi

D. Keuntungan Skala Ordinal
Keuntungan utama menggunakan skala ini adalah kemudahan perbandingan antar variabel. Sangat mudah untuk mengelompokkan variabel setelah selesai membuat tingkatannya. Skala ini juga sangat efektif digunakan dalam survei, jajak pendapat, dan kuesioner karena kesederhanaan analisis dan kategorisasi.

Respon yang dikumpulkan mudah dibandingkan untuk menarik kesimpulan yang berdampak besar tentang target atau audiens, karena nilai-nilai yang ditunjukkan secara relatif menggunakan skala peringkat linear, hasilnya skala ini lebih informatif daripada skala nominal.

E. Contoh Skala Ordinal
Contoh 1
Contoh paling umum dari skala ordinal adalah peringkat kualitas, status pekerjaan, peringkat tim dalam turnamen, peringkat-urutan pemenang, tingkat kebahagian, tingkat kepuasan pelanggan, dan lain sebagainya.

Dalam riset pemasaran, skala ini digunakan untuk mengukur opini relatif, sikap, persepsi, dan preferensi. Seperti, jika responden diminta untuk memberi peringkat acara televisi yang paling banyak ditonton.

Maka, mereka memberi peringkat program televisi berdasarkan preferensi mereka. Yang menduduki peringkat pertama sering kali memiliki lebih banyak karakteristik dibandingkan dengan acara yang ditempatkan di posisi kedua.

Contoh 2
“Seberapa puas Anda dengan program memasak di televisi kami?”
Puas
Kurang puas
Netral
Tidak puas
Sangat tidak puas

“Seberapa bahagia Anda dengan pekerjaan saat ini?”
Sangat bahagia
Cukup bahagia
Netral
Tidak bahagia
Sangat tidak bahagia

Responden survei akan memilih antara opsi kepuasan ini. Tetapi jawaban untuk “Berapa banyak?” tetap tidak bisa dijawab. Dengan demikian, skala ini digunakan sebagai parameter perbandingan untuk memahami apakah variabel lebih besar atau lebih kecil dari satu sama lain menggunakan penyortiran.

Contoh 3
1. Peringkat siswa Sekolah Menengah Atas. Seorang siswi yang mencetak 99/100 akan menjadi peringkat pertama. Murid lain yang mencetak 92/100 akan menjadi yang ketiga dan seterusnya.
2. Peringkat survei di restoran. Ketika seorang pelayan mendapat kertas atau survei online dengan pertanyaan: “Seberapa puas Anda dengan pengalaman bersantap?” Memiliki 0-10 pilihan. 0 sangat tidak puas dan 10 sangat puas.
3. Frekuensi kejadian. Pertanyaan seperti “Seberapa sering Anda harus memperbaiki ponsel?”-Sangat sering-Sering-Tidak sering-Tidak semuanya.
4. Mengevaluasi tingkat perjanjian. Nyatakan tingkat persetujuan Anda dengan kebijakan perusahaan:-Setuju-Setuju-Netral-Tidak setuju-Sangat tidak setuju
5. Memahami preferensi. Jika seorang agen pemasaran melakukan survei untuk memahami merek handphone mana yang tidak disukai responden mereka, mereka dapat menggunakan skala ordinal. Dari lima merek laptop yang disebutkan, nilai urutan preferensi:-Asus-Samsung-Lenovo-Dell-Xiaomi-Apple.
 

Dari berbagai sumber

Download

Aletheia Rabbani
Aletheia Rabbani “Barang siapa yang tidak mampu menahan lelahnya belajar, maka ia harus mampu menahan perihnya kebodohan” _ Imam As-Syafi’i

Post a Comment for "Pengertian Skala Ordinal, Data Ordinal, Karakteristik, Keuntungan dan Contohnya"